Kubu Raya - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Rencana Aksi Bersama Model Restorasi Gambut Sistematis dan Terpadu pada KHG Sungai Punggur Besar Sungai Kapuas di Hotel Mercure Pontianak, Jumat (27/10).
Kegiatan FGD bertujuan untuk mengoptimalkan restorasi gambut, salah satunya adalah KHG Sungai Punggur Besar Sungai Kapuas di Provinsi Kalimantan Barat yang diperlukan desain model kelembagaan, serta membangun kesepahaman dan kesepakatan para pihak untuk mengimplementasikan upaya restorasi gambut dalam satu platform rencana aksi bersama Sesuai dengan Perpres Nomor 120 Tahun 2020 tentang Badan Restorasi Gambut dan Mangrove.
Dalam sambutannya, Bupati Muda mengucapkan terima kasih atas langkah strategis yang dilakukan BRGM. Untuk di Kubu Raya sendiri, jelasnya, ada 11 KHG terutama KHG Jeruju Besar dikarenakan luasan gambutnya sangat besar dan dengan membahas model kelembagaan, serta membangun kesepahaman dan kesepakatan para pihak.
Di tempat yang sama, Plt Deputi Bidang Edukasi dan Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan BRGM Suwignya Utama mengatakan, FGD ini bertujuan untuk mengkonsulidasikan berbagai pihak di dalam upaya restorasi gambut, terutama di Kubu Raya.
"Kedepannya berbagai pihak saling berkoordinasi berintergrasi agar upaya restorasi gambut bisa terus dilakukan," ungkapnya.