Tasikmalaya - Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah melakukan Launching Unsil Peduli Stunting di Gedung Rektorat Universitas Siliwangi, Kamis (9/2).
Cheka, dalam sambutannya mengapresiasi kepada seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam pencegahan stunting di Kota Tasikmalaya. Selain itu, ia menyampaikan bahwa concern Pemerintah Kota Tasikmalaya saat ini yaitu kemiskinan, stunting dan penanganan sampah.
Dalam praktiknya, ujar Cheka, pencegahan stunting bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu dibutuhkan kerja sama dari berbagai pihak.
"Pemerintah Kota Tasikmalaya saat ini sedang mencanangkan program "orangtua asuh" dengan menberikan treatment dan memastikan bahwa anak penderita stunting dapat mengonsumsi makanan yang sesuai dan bergizi. Treatment yang diberikan tidak hanya sekali saja melainkan dilakukan secara masif," ujarnya.
Ia menjelaskan, selain itu program lainnya yang sedang dicanangkan di Kota Tasikmalaya adalah program "bageur", yaitu program untuk mencari orang yang kurang beruntung setidaknya satu orang dalam sepekan. Program ini merupakan aksi sosial untuk membantu orang yang kurang beruntung dengan sistem janjian untuk melakukan hal baik dan dengan cara bergotong royong di satu target yang nantinya bersama-sama memberikan bantuan semampunya. Siapapun dapat mengikuti program ini.
"Diharapkan dengan adanya program ini dapat menjadi upaya dalam penanggulangan kemiskinan dan pencegahan stunting," pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan pemberjan bantuan kepada 19 anak penderita stunting. Bantuan diberikan langsung oleh Pj Wali Kota Cheka Virgowansyah.