Pangkep – Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) meluncurkan inovasi Alokasi Dana Desa Insentif Kinerja Desa (Adik Desa) di ruang pola Setda Pangkep, Rabu (1/2).
Bupati MYL, dalam sambutannya menginginkan dengan hadirnya inovasi Adik Desa ini pembangunan desa lebih tertata, serta program dapat terukur setiap tahunnya.
“Jadi melalui Adik Desa ini kita targetkan program-program yang akan dikerjakan setiap tahunnya sesuai dengan isu-isu yang ada di Pangkep,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD) Pangkep Djajang menerangkan inovasi Adik Desa sangat dibutuhkan. Sebab, ujarnya, selama ini Alokasi Dana Desa (ADD) dibagi rata. Akan tetapi, untuk tahun ini ADD dibagi dalam empat formulasi.
Formulasi dasar, jelasnya, semua desa mendapatkan anggaran yang sama. Formulasi kinerja, memperhitungkan program yang harus segera diselesaikan seperti ketahanan ekonomi, lingkungan dan sosial. Formulasi afirmasi sebesar 10 persen, untuk pengentasan kemiskinan ekstream. Formulasi formula, pembagian anggaran berdasarkan luas wilayah, jumlah penduduk dan geografis desa.
“Tahun ini Pangkep salah satu kabupaten di Sulsel yang menerapkan sistem ini. Menganggarkan berdasarkan empat formula, selama ini dipukul rata,” jelasnya.
Tahun 2023, jelasnya, ADD Pangkep sebesar Rp76 milIar lebih untuk 65 desa se-Pangkep.