Sanggau- Dinas Kesehatan Sanggau, Kalimantan Barat, melepas kepulangan 12 orang tanpa gejala (OTG) positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh, Senin (13/7).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting melepas langsung kepulangan 12 orang tersebut. Ia menyampaikan agar melakukan isolasi lanjutan selama tujuh hari kedepan untuk meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus memulihkan psikis para penyintas ini.
Ginting mengungkapkan, saat ini sudah terjadi transmisi lokal COVID-19 di Kabupaten Sanggau. Dikatakannya, penularan COVID-19 dari Orang Tanpa Gejala (OTG) harus diwaspadai, sebab keberadaan virus di tubuh OTG tidak bisa dilihat secara kasat mata.
"Tidak bisa kita identifikasi secara kasat mata yang OTG ini. Dan sekarang sudah bisa dipastikan sudah terjadi transmisi lokal, itu bisa terjadi di pasar, di tempat kerja kita, bahkan di rumah sendiri," ungkap Ginting.
Untuk mencegah meluasnya penularan virus corona, lanjut Ginting, yang perlu dilakukan masyarakat adalah menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada. Ia menambahkan, bagi warga yang hasil rapid tes-nya reaktif agar dapat melakukan isolasi mandiri secara ketat.
"Yang sudah melakukan rapid tes dan hasilnya reaktif, kami mohon kerjasamanya, demi keselamatan diri sendiri dan orang-orang disekitar kita," pungkasnya.
Sementara itu, jumlah kasus COVID-19 di Kabupaten hingga Senin (13/7) sebanyak 25 orang. Dari jumlah itu, 19 dinyatakan sembuh, sedangkan enam lainnya masih menjalani isolasi di Mess Diklat Pemda Sanggau dan RSUD M.Th Djaman Sanggau.