Cikarang – Untuk kali pertama, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, berencana merekrut tenaga harian lepas (THL) lulusan strata satu (S1) dari berbagai disiplin bidang ilmu khususnya sarjana hukum sebagai penambahan sumber daya manusia (SDM) yang ada dalam manajemen Satpol PP Kabupaten Bekasi.
“Ini kali pertama kita ada rekrutmen THL sarjana, kan biasanya hanya untuk SMA atau sederajat . Dan yang kita perlukan saat ini adala sarjana hukum dengan tidak mengabaikan juga basic lulusan bidang lainnya," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Satpol PP Kabupaten Bekasi R Yana Suyatna di Kantor Satpol PP, Cikarang, Senin (13/7).
Ia mengungkapkan bahwa penambahan personel dengan kriteria S1 untuk penguatan kapasitas SDM untuk tugas penertiban, penegakan hukum, bahkan perlindungan dari aturan-aturan yang berbasis pada hukum.
"Jadi kita memerlukan SDM dengan lulusan yang berbasis pada lulusan hukum dan adapun kebutuhan tenaga tersebut tergantung di dalam menangani permasalahan di Kabupaten Bekasi tentu akan diperhitungkan secara matang. Karena untuk di bidang penertiban itu seperti pedagang yang ditertibkan harus ada solusinya,” imbuhnya.
Dikatakannya, Satpol PP di satu sisi sebagai penegak peraturan daerah, lalu di sisi lain ada pidana yang perlu penanganan dan analisa oleh orang-orang yang berbasic lulusan hukum.
“Kita mencoba mencoba menangani permasalahan yang mana ranahnya kewenangan Kepolisian dan yang mana ranahnya kewenangan PPNS,"lanjut dia
Menurut Yana, kalau masyarakat sudah sadar hukum tentu tidak butuh harus merekrut banyak. Tetapi yang jelas Satpol PP membutuhkan orang-orang yang paham dengan masalah penegakan hukum, dan penertiban hukum.
"Yang jelas dan pasti di masing bidang di Satpol PP itu harus ada kriteria yang diharapkan bisa membantu tugas lebih maksimal lagi," ujarnya.