Pemalang – Plt. Bupati Pemalang Mansur Hidayat mengharapkan pengurus Perkumpulan Insan Purna Karyawan Pendidikan dan Kebudayaan (IPPK) Kabupaten Pemalang masa bakti 2022 -2027 dan semua pihak bisa berpartisipasi dalam upaya mendukung pembangunan pendidikan, karena masih banyaknya permasalahan-permasalahan di bidang Pendidikan, terutama permasalahan tentang ATS (anak tidak sekolah).

Harapan tersebut disampaikan dalam pelantikan pengurus IPPK Kabupaten Pemalang masa bakti 2022-2027 di Gedung PGRI Pemalang Rabu (16/11).

Semua pihak, kata Mansur, diharapkan dapat berpartisipasi dalam memberikan masukan atau saran untuk menangani berbagai permasalahan serta mendukung pengembangan dunia pendidikan dan kebudayaan di Kabupaten Pemalang.

'Itu menjadi pekerjaan rumah (PR) kita bersama di Pemalang. Kami mohon saran masukan dari panjenengan semua. Karena kita tahu Bapak, Ibu semua adalah insan-insan yang dulu pernah berkecimpung di dunia pendidikan dan kebudayaan. Tentunya lebih banyak pengalaman sehingga kami sangat terbuka untuk menerima masukan atau saran dari panjenengan semuanya terkait dengan permasalahan di bidang pendidikan dan kebudayaan di Kabupaten Pemalang khususnya," papar Mansur.

Sementara itu, Wakil Ketua IPPK Provinsi Jawa Tengah, Gatot Bambang Hastowo berpesan kepada pengurus baru IPPK Kabupaten Pemalang agar mereka tidak melupakan motto IPPK 5A. Bambang menjelaskan, 5A yang dimaksud yaitu Awak waras, Ati seneng, Awet urip, Ana gunane, dan Akeh manambae.

Bambang mencontohkan, "awak waras" bisa diartikan supaya ajang kegiatan yang sedang diikutinya dapat digunakan untuk kesehatan jasmani dan rohani dan salah satunya dengan melakukan diskusi yang menyenangkan. Kedua adalah, Ati seneng, kemudian Awet urip, dan keempat Ana gunane,

"Sampaikanlah pemikiran - pemikiran baru, dan yang terakhir adalah, akeh manambae," imbuhnya.