Gianyar - Desa Sayan Ubud, Gianyar, Provinsi Bali menggelar festival milenial dengan tajuk "Gowes for Love". Ribuan pesepeda dari seluruh komunitas di Bali turut memeriahkan acara yang berlangsung selama dua hari di lapangan Desa Sayan, Minggu (17/2).
Kepala Desa Sayan I Made Andika mengatakan, ajang ini terwujud berkat inisiatif dari Sekaa Teruna (perkumpulan pemuda tingkat desa) Bina Warga Banjar Mas, Sayan yang berkolaborasi dengan Junior Chamber Indonesia (JCI) yang memang menjadi wadah bagi anak muda untuk mengembangkan potensi kreatifnya.
"Misi kami menyatukan potensi anak muda di desa satu sama lainnya, agar mereka bisa memiliki ide-ide kreatif ala milenial saat ini," ucap dia.
Pria yang menjabat kepala desa sejak tahun 2018 tersebut juga mengungkapkan, tujuan utama dari gowes ini untuk mengenalkan potensi desa wisata yang ada di Desa Sayan. Adapun rute yang dipilih sejauh 10 km di areal Desa Sayan. Sebagian besar cyclers akan diajak melewati hamparan sawah hijau di wilayah subak Bija yang masih sangat asri.
"Wisata alam kami kenalkan, sawah dan banyak juga ada beji disana," kata I Made Andika.
Lebih lanjut, Andika mengatakan, awalnya acara direncanakan berlangsung hanya setengah hari. Namun, melihat antusiasme dukungan dari seluruh pihak, akhirnya berkembang menjadi tiga event utama selama dua hari, yaitu Gowes for Love, Sunmore Village Festival, dan Diorama Music. Di dalamnya terangkum berbagai kegiatan seperti gowes, yoga ketawa, zumba, aerobic, konser musik yang dimeriahkan band terkenal di Bali, stand food, dan lain-lain.
"Kami harap acara ini ke depannya bisa berkelanjutan setiap tahun," ucapnya.
Bupati Gianyar, Made Mahayastra dalam sambutannya mengatakan, antusiasnya anak muda untuk terlibat dalam event seperti ini sangat positif untuk kemajuan desa. Dia berharap, anak muda semakin mengenal dan sadar akan pentingnya mencintai lingkungan.
"Dimulai dari hal kecil, yaitu bersepeda. Sehat, murah, dan ramah lingkungan," ucapnya.
Pihaknya juga siap mendukung penuh potensi desa yang hendak dikenalkan sebagai objek wisata baru di Kabupaten Gianyar. Seluruh pihak mesti bersatu, untuk berdedikasi mengembangkan segala potensi wisata, sehingga ke depannya, citra pariwisata di Kabupaten Gianyar benar-benar sempurna, bersih, aman, dan sehat.
"Saya harap komunitas pecinta lingkungan akan tumbuh lebih banyak lagi, kami siap mewadahinya dan tentu ada reward untuk itu," ujarnya.