Pasuruan - Prospek bisnis komoditas kopi di Kabupaten Pasuruan semakin menjanjikan. Hal tersebut dibuktikan dengan tingginya permintaan pengiriman kopi ke luar Kabupaten Pasuruan. Baik lokal, nasional bahkan internasional.
Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Pasuruan Lilik Widji Asri, Sabtu (8/10), mengatakan, produk kopi dari para petani di delapan sentra penghasil tanaman kopi banyak diminati kota lain di Jatim, seperti Gresik, Malang, dan Surabaya, bahkan hingga tembus ke pasar nasional seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bogor, Bali, Kalimantan dan Sulawesi.
Tak selesai sampai di situ, produk kopi dari Kelompok Tani Candi Mulyo, Desa Sekarmojo, Kecamatan Purwosari sangat disukai pangsa pasar Malaysia, Hongkong, Singapura hingga Amerika Serikat.
"Sampai sekarang pesanan kopi arabika sebanyak 200 kilogram per bulan dikirim ke Malaysia. Itu mulai Juni 2021 lalu. Dan pada September lalu ada konsumen dari Amerika yang langsung survei ke lokasi untuk melakukan penjajakan dan kerja sama," tandas Lilik.