Batang - Dehan Risky Pratama, siswa Taman Kanak-Kanak (TK) A yang masih berusia 5 tahun berasal dari Desa Sidodadi Krengseng, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, masuk menjadi Finalis Pesona Batik Nusantara 2022 di Jakarta kategori A (usia 4-7 tahun).
Pada beberapa bulan lalu, Dehan mengikuti lomba Pesona Batik Nusantara Tingkat Provinsi Jawa Tengah dan berhasil meraih juara pertama di kategori Favorit Dewan Juri yang membuat diberi kesempatan untuk mengikuti ajang selanjutnya di Jakarta.
Fashion show pertama ditekuni Dehan pada tahun 2021, memulai menyukai dunia lenggak-lenggok ini awal mulanya diajarkan oleh tantenya, karena sangat suka dan ada bakat modeling. Untuk mengasah bakat yang ada pada dirinya, putra dari Mama Sri Wayati yang saat ini kerja di singapura dan Bapak Supriyanto yang kerja sebagai wiraswasta di masukkan ke sanggar gagar wiraga Kendal. Disitu diajarkan lebih ilmu menari dan fashion show.
“Dunia modeling ini memang sangat saya suka apalagi pada lomba fashion show sudah terbiasa dan tidak takut dilihat banyak orang. Kalau cita-cita saya ingin menjadi tentara,” kata Dehan, saat ditemui usai berkunjung ke Bupati Batang Wihaji di Kantor Bupati Batang, Kabupaten Batang, Selasa (15/3).
Dehan mengikuti Grand Finalis Pesona Batik Nusantara di Jakarta dengan motivasi memperkenalkan batik Kabupaten Batang terutama di Kecamatan Gringsing saya tinggal dalam ajang tingkat nasional. Ia menjelaskan, sebelum mengikuti perlombaan ini ia biasanya berlatih seminggu dua kali setiap hari jumat dan minggu selama kurang lebih 2 jam.
“Dalam kurun waktu setahun bergelut di dunia modeling, saya sudah mendapatkan10 kali juara, yaitu juara pertama berbakat, juara pertama model, juara pertama foto genik, dan juara pertama favorit dewan juri top model,” tuturnya.
Dehan Berharap, pada ajang Pemilihan Putra Putri Pesona Batik Nusantara 2022 yang akan berlangsung pada tanggal 18 hingga 21 Maret 2022 nanti dapat menjadi juara dan dan nanti hadiah uangnya untuk digunakan ke Singapura, untuk berkunjung mamanya, karena sudah tiga tahun belum pernah pulang.
Sementara itu, Bupati Batang Wihaji mengajak masyarakat untuk memberikan semangat dan dukungan kepada putra terbaik batang bernama Dehan yang akan mengikuti ajang Pemilihan Putra Putri Pesona Batik Nusantara 2022.
Wihaji menambahkan, meskipun Dehan ditinggal ibunya bekerja di Singapura selama tiga tahun tetapi anak ini memiliki potensi besar didunia modeling.
“Masyarakat Kabupaten Batang ayo bersama-sama kita dukung melalui SMS dengan cara ketik LLS(Spasi)A#Dehan kirim ke 99386. Kirim yang banyak smsnya dari sekarang untuk Dehan menjadi juara,” ajak Wihaji.