Gubernur Khofifah Lepas 220 Jemaah Umrah Jatim

Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas sebanyak 220 jemaah umrah dengan maskapai Garuda Indonesia rute langsung Surabaya - Madinah di Terminal 2 Bandara Juanda, Selasa (15/3).

Sebelum berangkat, Khofifah mengajak para jemaah umrah Bersama-sama membaca kalimat talbiyah (Amalan saat ibadah haji dengan membaca Labbaykallahumma labbayk, labbayka la syarika laka labbayk) agar diberi kelancaran keselamatan dan agar umrahnya makbul.

Dalam pelepasan jemaah umrah tersebut hadir juga Pangdam V Brawijaya Mayjen  TNI Nurcahyanto, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Direktur Teknik Garuda Indonesia Rahmat Hanafi.

Pemberangkatan jemaah umrah tersebut merupakan yang kedua dalam pekan ini setelah dua tahun ditunda akibat pandemi COVID-19.

"Kita berharap bahwa segala proses pemberangkatan umroh bisa berjalan secara reguler, semua jamaahnya sehat, lancar, selamat dan mudah mudahan umrohnya makbul," ujar Khofifah.

Gubernur Khofifah menambahkan, dari jemaah umrah yang berangkat terkonfirmasi juga berasal dari Medan, Yogyakarta, dan ada yang juga yang berasal dari Kalimantan Selatan.

"Betapa ini menjadi hak yang sangat strategis bagi keberangkatan umrah dari berbagai provinsi sehingga kita berharap seluruh proses dari manajemen umrah diikuti oleh kedisiplinan dan protokol kesehatan masing-masing jemaah dan pihak penyelenggara umrah," tambahnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak melepas pemberangkatan perdana ibadah umrah dari Bandara Internasional Juanda ke Madinah tanpa transit (direct), Senin (14/3) siang. Penerbangan ini membawa sebanyak 392 penumpang atau jemaah ibadah umrah asal Jawa Timur.