Madiun - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, kembali menggencarkan penyemprotan desinfektan ke sejumlah fasilitas umum hingga jalan protokol. Hal itu menyusul kenaikan tren kasus positif COVID-19 yang terjadi secara nasional. Sedikitnya dua mobil tangki milik Pemadam Kebakaran dan sembilan mobil semprot dikerahkan pada, Rabu (2/2).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun Soeko Dwi Handiarto seusai memimpin apel penyemprotan di halaman Balaikota Madiun mengatakan bahwa kegiatan sterilisasi sebagai upaya pemkot untuk memutus penyebaran Covid-19.
"Kondisi COVID-19 di Madiun masih stabil. Meski begitu kita harus tetap memberikan informasi dan sosialisasi ke masyarakat terkait peningkatan prokes," terangnya.
Pagi ini, lanjutnya, menunjukan bahwa pemerintah hadir dalam menangani covid. Aksi ini sebagai bentuk untuk saling mendukung penanganan COVID-19 agar kian optimal. Disamping dengan adanya gerai masker gratis dibeberapa titik strategis di kota.
"Harapannya dengan adanya aksi ini masyarakat tidak panik dan kita berdoa semoga pandemi COVID-19 segera menurun sehingga aktivitas kembali pulih," ungkapnya.
Untuk diketahui, dalam sekali kegiatan penyemprotan, disiapkan 2.000 liter cairan disinfektan. Pada giat kali ini beberapa fasilitas umum yang disasar yakni, seperti masjid, pasar tradisional hingga jalan protokol. Untuk wilayah kecamatan, penyemprotan dilaksanakan oleh mobil semprot masing-masing kecamatan dibantu BPBD, PMI, mobil Dinas PUPR dan mobil Dinas Perkim. Sedangkan untuk jalan protokol dilakukan oleh mobil Damkar, sedangkan untuk wilayah pasar dilakukan oleh mobil Dinas Perdagangan.