Batang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang menggelar rapat koordinasi mengantisipasi musim penghujan, di Aula Bupati Batang, Senin (27/9).
Rapat ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Batang Suyono, Perwakilan Forkopimda, Seluruh Kecamatan Batang, dan OPD terkait.
Wakil Bupati Suyono mengatakan bahwa di Kabupaten Batang melihat tahun-tahun lalu, kalau musim hujan di daerah bagian utara dan selatan harus diantisipasi pada musim penghujan. Antisipasi musim penghujan ini sebagai antisipasi tentang kebencanaan, maka mitigasi dini seperti ini sangat dibutuhkan.
“Titik-titik yang perlu diwaspadai terjadinya bencana saya kira semua daerah yang ada di Kabupaten Batang. Khusus untuk Kecamatan Batang kita harus mewaspadai dari dini untuk mengantisipasi banjir,” jelasnya.
"Jika nanti kalau terjadi bencana kita sudah siap meskipun kita tidak mau bencana itu terjadi di Kabupaten Batang. Saya imbau untuk desa-desa menggelar doa bersama untuk mencegah bencana terjadi di Kabupaten Batang," sambungnya
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Batang Ulul Azmi mengatakan, awal musim hujan pada tahun 2021 diperkirakan bulan Oktober, tetapi sudah mulai turun hujan akhir bulan September di beberapa Kota dan Kabupaten di Jawa Tengah termasuk Kabupaten Batang, sedangkan puncaknya bulan Januari dan Februari.
“Untuk curah hujan yang diprediksi pada tahun 2021 normal. Panjang periode musim hujan paling pendek 5 bulan dan paling panjang 9 bulan. Beberapa wilayah Kabupaten Batang khususnya yang berada di dataran tinggi mengalami periode musim hujan yang panjang,” terangnya.
Lebih lanjut ia menerangkan, harus diperhatikan saat peralihan musim panas ke musim penghujan biasanya terjadi hujan lebat secara tiba-tiba, sekarang ini kita sedang mengalami itu. Oleh karena itu ada beberapa kejadian di Kabupaten Batang sudah kita antisipasi, seperti yang terbaru kemarin robohnya pohon di Klidang Lor dan ada beberapa pohon di Kecamatan Reban.
“Upaya mitigasi yang kita rencanakan pada musim penghujan diantaranya membersihkan aliran sungai, tidak membuang sampah di sungai, perbaikan tanggul kritis, memastikan tidak ada longsor yang menutup hulu di sungai, memangkas pohon yang rimbun atau lebat, pemantauan daerah rawan longsor secara rutin pada musim penghujan ini,” tandasnya.
Diharapkannya, semua pihak bersinergi untuk antisipasi musim penghujan ini meskipun kita tidak ingin ada bencana terjadi di Kabupaten Batang. Tetapi kita harus tetap waspada sesuai standar mitigasi agar sewaktu dibutuhkan sudah dipersiapkan dengan maksimal.