Pasuruan - Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengajak warga untuk menggalakkan gerakan 3M di rumah masing-masing rumah.
Irsyad mengatakan, berdasarkan data sejak Januari-April 2021, terdapat 82 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Pasuruan. Bahkan, dari jumlah kasus tersebut, 3 warga yang terdiri dari 2 anak laki-laki dan 1 anak perempuan berusia antara 5-10 tahun meninggal dunia karena DBD.
"Saya minta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan untuk bukan hanya mewaspadai COVID-19, tapi juga demam berdarah, karena penyakit ini sangat berbahaya apabila tidak dicegah sedini mungkin," katanya di sela-sela kesibukannya, Sabtu (29/5).
Gerakan 3M yang dimaksud yakni menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Oleh karena itu, gerakan 3M menurut Bupati Irsyad, dapat menjadi perhatian seluruh Ketua RT/RW agar bisa diteruskan ke masyarakat melalui kerja bakti.