Madiun – Konsep kota sejuta bunga yang dilanjutkan dengan budidaya lebah madu mulai menghasilkan di Kota Madiun. Meski tidak banyak, madu dari jenis lebah cerana di SDN 03 Nambangan Kidul ini sudah bisa dimanfaatkan.
Petugas sekaligus memindahkan lokasi sarang yang sebelumnya di dalam peralatan sound system sekolah ke kotak lebah pada umumnya.
‘’Hari ini kita panen madu sekaligus kita pindahkan ke tempat baru. Artinya, kita sempurnakan biar hasilnya lebih maksimal,’’ kata Wali Kota Madiun Maidi, Kamis (22/4).
Madu yang dihasilkan sejatinya cukup banyak. Namun, sengaja tidak diambil semua. Itu dilakukan sebagai cadangan makanan lebah tersebut. Terutama cadangan makanan di rumah baru. Petugas ahli didatangkan untuk mengurus hal tersebut. Lebah yang berada di peralatan sound system tersebut dipindahkan secara perlahan di kotak lebah.
‘’Kotak lebah ini tetap di sini. Jadi nanti setiap sekolah punya budidaya lebah sekaligus untuk pembelajaran siswa,’’ terangnya.
Sebab, lebah madu tidak mengganggu. Pun, kotak nantinya ditempatkan pada lokasi khusus di lingkungan sekolah. Harapannya, anak-anak dapat melihat dan memahami proses pembuatan madu dari lebah secara langsung. Peserta didik tidak perlu jauh-jauh ke pembudidaya. Cukup di lingkungan sekolah masing-masing.
‘’Kita datangkan pawang lebahnya sekaligus untuk memberikan pembelajaran bagi semua. Bagaimana cara memanen, merawat, sampai memindahkan ke sarang baru jika diperlukan,’’ pungkasnya.