Labuan Bajo - Peserta Visitasi Kepemimpinan Nasional Tingkat II Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan Kunjungan kerja (Kunker) di Labuan Bajo dan diterima langsung Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi bersama Wakil Bupati Yulianus Weng di Ruang Rapat Bupati, Rabu (21/4).
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi menyampaikan selamat datang kepada para peserta Visitasi PUPR yang melakukan kunjungan kerja di Mabar.
"Sungguh luar biasa kami menerima kunjungan dari orang-orang hebat. Situasi di Labuan Bajo saat ini sangat cerah, lautnya tidak bergelombang, begitu pula suasana batin rakyat Manggarai Barat menyambut bapak ibu sekalian. Semoga tidak bertemu hari ini saja. Semoga dengan kedatangan bapak ibu bisa membawa perubahan bagi Labuan Bajo khususnya Manggarai Barat," ucap bupati Mabar.
Bupati Mabar yang biasa disapa Edi Endi sangat berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) yang telah begitu banyak memberikan perhatian yang telah dinikmati masyarakat Manggarai Barat.
Edi Endi juga mengapresiasi pendampingan dari KPK diawal kepemimpinannya dan wakil bupati mengenai penertiban aset daerah dan pendapatan daerah sebagai upaya meminimalisir kebocoran retribusi pajak daerah agar kedepannya tidak bergantung pada dana perimbangan.
Dikatakannya, masyarakat Manggarai Barat sangat merasakan dampak dari adanya pandemi Covid-19 saat ini, namun sisi lain Ia bangga karena pertumbuhan ekonomi pada tahun ini hanya berkurang 0,89% dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2019 hampir 6%.
Bupati Edi Endi juga menjekaskan bahwa Manggarai Barat merupakan daerah dengan tingkat stunting tinggi.
"Kami optimistis pada tahun 2020 hingga 2025 dapat mengurangi angka stunting di Mabar dan juga meminimalisir ketimpangan sosial yang terjadi agar tidak ada lagi perbedaan antara kota dan desa yang nantinya akan diadakan kebijakan pola peminjaman daerah," jelas Edi Endi.
Bupati Edi Endi menegaskan bahwa kedepannya akan mendorong perekonomian Manggarai Barat di sektor pertanian.
Turut hadir dalam pertemuan ini Kepala pusat pengembangan Kompetensi Manajemen Kementerian PUPR, Muhammad Adam beserta rombongan, Plh Sekda Fransiskus Sodo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Martinus Ban, Kepala BKPPD Sebastianus Wantung, Kadis Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan Solus Y. Rafael, dan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Agustinus Rinus.
