Pringsewu - Wakil Bupati Pringsewu Fauzi yang menjabat sebagai Ketua PD KBPP Polri Lampung memandu jalannya seminar secara daring di Aula Bupati Pringsewu, Sabtu (3/4). Kegiatan yang dilaksanakan oleh Pimpinan Daerah Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Polri Provinsi Lampung secara virtual ini, peserta dapat juga mengikuti melalui streaming YouTube dan Facebook.
Komjen Pol (Purn) Anang Iskandar mengawali sebagai pembicara. Mantan Ketua BNN RI menyampaikan materi pembuka tentang aspek yuridis terkait penyalah guna dan pecandu narkoba.
Anang menjelaskan secara yuridis perihal penyalahgunaan atau pecandu narkoba, hal ini tentunya sangat membuka wawasan perihal narkoba dari aspek hukum.
Selanjutnya, Brigjen Pol (Purn) Siswandi selaku Sekjen KBPP Polri menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KBPP Polri Provinsi Lampung yang baru pertama kali mengadakan kegiatan webinar saat ini. Hal ini dapat dijadikan contoh untuk provinsi lain agar terus berperan aktif dan menunjukkan jati diri KBPP sendiri.
Rachmad Cahya Aji selaku wakil ketua DPD Granat Provinsi Lampung menyampaikan bahwa 90% penyalahgunaan narkoba adalah usia produktif, Provinsi Lampung sendiri menduduki peringkat 8 tingkat nasional dan peringkat ketiga di Sumatera untuk kasus penyalahgunaan narkoba. Peran GRANAT secara kelembagaan sebagai organisasi gerakan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) memiliki jaringan kelembagaan secara nasional dari tingkat pusat, daerah/provinsi (DPD), kabupaten/kota (PC), desa/kelurahan (Rayon), sekolah (Anak Rayon) sebagai ujung tombak pelaksanaan P4GN.
Ilyas sebagai ahli pidana narkoba turut memberikan pencerahan berkaitan dengan kegiatan peradilan yang sering dihadapi. Beliau menjelaskan menurut undang-undang yang ada, dimana para pecandu/penyalahguna narkoba harus dihukum atau direhabilitasi.
Olivia Julita selaku pemateri terakhir memberikan penjelasan yang sangat berbeda dari pemateri lainnya. Ia menyampaikan materi "Narkoba dan Efeknya Terhadap Kesehatan Kulit".
"Para pecandu narkoba akan mengalami beberapa hal yang sangat mempengaruhi kesehatan kulit diantaranya; self awarnes disorder (perilaku yang tidak mempedulikan dirinya sendiri maupun lingkungan sekitar), gangguan kualitas tidur, gangguan pola makan, kurangnya konsumsi air putih, gangguan fungsi organ," ujarnya.