Batusangkar - Bersedekah secara lahiriah mengurangi harta pemiliknya namun secara batiniah akan mendapat ganti yang berlipat ganda dan pahala yang banyak dari Sang Pemilik alam semesta.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Richi Aprian usai Subuh Berjamaah di Masjid Muhammadiyah Batusangkar, Minggu (4/4).
“Mari kita perbanyak sedekah, Allah akan ganti berlipat ganda dan pahala yang juga besar, apalagi bulan Ramadhan tidak akan lama lagi datang, pahalanya semakin besar,” ucap wabup.
Lebih lanjut di era digital, kemajuan teknologi membuat urusan lebih praktis dan mudah termasuk untuk bersedekah.
“Melalui QRIS (Quick Response Code Indonesia Standar), kita bisa bersedekah melalui smart handphone yang dimilik. Teknologi ini ikut membantu umat menyalurkan infak atau sedekahnya. Hari ini, Masjid Muhammadiyah sudah punya QRIS. Mudah-mudahan semakin meningkat motivasi untuk bersedekah lebih banyak lagi dan mengajak orang untuk ikut membelanjakan rezekinya untuk rumah Allah,” ujar Richi.
Richi mengatakan, pemerintah daerah berkomitmen mendukung percepatan perluasan digitalisasi daerah khususnya pembayaran non tunai berbasis digital.
Sementara itu, Kepala Bank Nagari Cabang Batusangkar Oktra Firdaus mengatakan, Bank Nagari semenjak tahun 2019 sudah meluncurkan program ini untuk mendukung program transaksi non tunai yang semakin diminati semenjak pandemi COVID-19.
“Belum genap satu tahun, transaksi melalui barcode ini sudah mencapai 7.000 tempat pengguna fasilitas QRIS. Kelebihannya transaksi lebih praktis, tinggal scan barcode melalui mobile banking yang sudah terdaftar lalu ketik nominal yang diinginkan,” terang Okta.
Okta mengatakan, walaupun QRIS Masjid Muhammadiyah adalah bank nagari, tetap bisa memakai bank lain untuk berdonasi.
Tidak itu saja, Okta mengatakan dengan menyimpan foto barcode-nya bisa melakukan transaksi.
“Tidak usah khawatir, menyimpan foto barcode tetap bisa transfer. Ini bisa dimanfaatkan untuk mengajak perantau atau donatur lain dengan menyebarkan foto barcodenya,” ucap Okta.
Turut hadir pada kesempatan itu Kabag Kesar Afrizon dan Kabag Perekonomian Masni Yuletri.