Labuan Bajo - Komite IV DPD RI yang membawahi Koperasi dan UMKM saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) selama tiga hari di Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar). Salah satu agendanya mengunjungi sentra Koperasi dan UMKM Desa Wisata kampung Melo Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Mabar.
Setelah Rombongan yang berjumlah 33 orang tersebut tiba di bandara Komodo pukul 13.40 WITA, dan disambut langsung oleh Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, Wakil Bupati dr. Yulianus Weng, bersama unsur Forkopimda, kemudian bertemu pelaku UMKM binaan Dinas Perindagkop UKM Manggarai dan Barat dan Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF).
Adapun produk yang ditampilkan saat itu antara lain kerajinan tangan, produk daur ulang, kuliner, souvenir, dan produk seni.
Setelah itu rombongan kemudian mengunjungi Desa Wisata Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat. Di Liang Ndara, rombongan diterima secara adat, dan juga menyaksikan tarian caci serta disuguhi dengan berbagai produk olahan masyarakat Liang Ndara.
"sambutan yang kami dapatkan hari ini luar biasa, mulai dari sejak tiba di bandara Komodo hingga di sini di Desa Liang Ndara," kata Ketua Komite IV DPD RI, Sukuryanto dalam sambutan singkatnya di Desa Liang Ndara.
Sukuryanto menjelaskan kunker di Labuan Bajo Mabar ini dalam rangka melakukan pengawasan pelaksanaan Undang - undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, sekaligus menggali potensi yang bisa dikembangkan bersama di Labuan Bajo sebagai Destinasi Super Prioritas.
"Untuk masukan yang kami terima hari ini juga akan kami bawa pulang, dan kita upayakan bersama". ungkap Ketua Komite IV Sukuryanto.
Sementara itu Direktur Utama BOPLBF, Shana Fatina mengungkapkan, kunker DPD hari ini merupakan bentuk dukungan dan sinergitas lintas lembaga sebagai upaya membangun kawasan pariwisata Super Prioritas Labuan Bajo.
Dijelaskannya untuk bisa menggerakan sektor pariwisata diperlukan kerjasama dan dukungan dari semua pihak.
"Melalui kunjungan hari ini, saya harap sinergitas dalam upaya memajukan kawasan pariwisata terintegrasi dapat terwujud dan terus terjaga," ungkapnya
Sesuai dengan tugas yang diberikan pemerintah kepada kami lanjut Shana untuk mengembangkan pariwisata terintegrasi yang akan didorong untuk menjadi leading sektor untuk sektor-sektor lainnya.
"Apalagi yang datang adalah senator yang membawahi UMKM, jadi mungkin ada terobosan untuk memajukan produk kreatif dari UMKM lokal di destinasi ini", ujar Shana.
Turut mendampingi, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata dan Kebudayaan Mabar; Agustinus Rinus, serta Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Perindakop) Mabar; Fransiskus Sukur.
Pada acara kunjungan di Desa Liang Ndara, Kadis Perindakop Mabar, Fransiskus Sukur, menyerahkan secara simbolis Proposal permohonan bantuan untuk Pasar Lembor yang beberapa waktu lalu terbakar.