Demak - Keberadaan Tim Penggerak Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) memiliki andil besar dalam pembangunan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, ujar Wabup Demak Djoko Sutanto saat rapat konsultasi dengan TP-PKK di ruang Wakil Bupati, Rabu (29/1).
Djoko menegaskan salah satu fokus pemerintah saat ini adalah menangani dan mencegah masalah kekerdilan (stunting) pada anak sebagai akibat dari kekurangan gizi.
"Stunting disebabkan oleh faktor multidimensi yaitu praktik pengasuhan yang tidak baik, terbatasnya layanan kesehatan, kurangnya akses ke makanan bergizi dan kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi, sehingga penanganannya harus melibatkan multisektor," ungkapnya.
Untuk itu, ujarnya, perlu dilakukan pembinaan secara terus-menerus mulai dari tingkat terkecil yakni keluarga.
"Karena keluarga menjadi faktor utama yang mampu mendongkrak taraf hidup masyarakat, sehingga membantu pemerintah dalam upaya mengatasi masalah kemiskinan," ujar wabup.
Dalam kesempatan tersebut, Djoko mengajak kepada seluruh tim penggerak PKK Kabupaten Demak untuk bisa menjadi garda terdepan dalam berbagai upaya dalam pemberdayaan masyarakat.
"Berikan edukasi dan pendampingan kepada segenap kader PKK utamanya dalam pencegahan dan penanganan stunting. 2021 Demak bebas stunting," tegasnya.