Ngawi - Empat proyek strategis diantaranya trotoar Kartonyono, Ngawi Sreet Food, Pasar Unggas Kopla’an dan Pasar Desa Watualang tahap 1 Bupati Ngawi, diresmikan Bupati Ngawi, Budi Sulistyono di akhir masa baktinyaz di area di Ngawi Street Food, Alun - Alun Merdeka Ngawi, Senin (15/2).
Dalam kesempatan ini, Bupati Ngawi Budi Sulistyono menyampaikan bahwa peresmian empat proyek ini sebagai bentuk peningkatan ekonomi masyarakat sekaligus memberikan tempat yang nyaman bagi pedagang.
Lebih lanjut, Budi Sulistyono mengatakan salah satu proyek ini tepatnya Ngawi Street Food sebagai wadah para pedagang yang berjualan di jalur serong timur Alun - Alun Merdeka, agar mereka lebih nyaman.
“Jadi Ngawi Street Food ini sebagai wadah dari perpindahan pedagang yang ada di jalan serong untuk bisa berjualan dan menempati kios yang lebih nyaman, untuk pengunjung dan berwisata di Kab. Ngawi, terutama di Alun - Alun Merdeka,” terang Budi Sulistyono.
Pun untuk trotoar Kartonyono, bupati mengatakan, di sana dibuat sebagai salah satu destinasi wisata baru bagi masyarakat untuk bisa meningkatkan kunjungan wisata di Ngawi. l
“Trotoar Kartonyono ini nanti juga akan minim dengan para pedagang, kalaupun ada nanti juga harus berada diluar dari trotoar tersebut agar tidak merusak estetika trotoar yang sudah ditata dengan bagus," jelasnya.
Dan untuk Pasar Unggas Kopla’an ini nanti akan kita jadikan sebagai Pasar Unggas terbesar di Kab. Ngawi, "Sedangkan Pasar Desa Watualang tahap 1 ini saya harapkan bisa menjadi motor penggerak ekonomi bagi masyarakat," terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja Yusuf Rosiadi, dalam laporannya mengatakan bahwa empat proyek strategis ini sebagai bentuk perangsang geliat ekonomi dan wisata baru bagi masyarakat Kabupaten Ngawi.
“Jadi peresmian Ngawi Street Food, trotoar Kartonyono, Pasar Kopla’an dan Pasar Desa watualang tahap 1 ini selain sebagai peningkatan ekonomi masyarakat juga sebagai destinasi wisata baru yang ada di Kab. Ngawi,” terangnya.
Dalam peresmian ini Bupati Ngawi bersama rombongan juga berkeliling melihat dan berkomunikasi dengan setiap pedagang yang sudah menempati lapaknya.