"Alhamdulillah, Sejak awal Januari 2021 lalu kami sudah melakukan lebih dari 500 perekaman e-KTP melalui sistem jemput bola di kecamatan Kubu," katanya saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Kubu, Rabu (10/2).
Dirinya menambahkan, saat ini pihaknya sudah mengadakan alat perekaman yang baru di Kecamatan Kubu dan sejak Senin kemarin, warga sudah bisa melakukan perekaman e-KTP di kantor Camat Kubu.
"Kami mengharapkan kepada semua warga di Kecamatan Kubu yang ingin melakukan perekaman e-KTP bisa langsung datang ke kantor camat Kubu karena kami sudah menyiapkan alat perakaman yang baru. Dengan adanya pengadaan alat cetak e-KTP di semua kecamatan di Kubu Raya, maka untuk percetakan e-KTP sudah bisa langsung dilakukan di masing-masing kecamatan," imbuhnya.
Mantan Kepala Bappeda Kabupaten Kubu Raya itu menuturkan, saat ini pihaknya juga terus melakukan update data status pendidikan penduduk Kubu Raya, mulai dari SD, SMP dan SMA dan semua ini merupakan hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kubu Raya dan Dinas Pendidikan Kalbar.
“Dari hasil update data tingkat pendidikan penduduk Kubu Raya itu, kita langsung cetakan Kartu Keluarga (KK) setiap penduduk yang anggota keluarganya itu sudah kita lakukan update status pendidikannya. Makanya setiap kegiatan Musrenbang Kecamatan kami selalu hadir untuk memberikan ke kepala desa KK penduduknya yang selanjutnya diteruskan kepada setiap keluarga di masing-masing desa”, ujarnya.
Dirinya menambahkan, berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kubu Raya, tercatat jumlah SD sebanyak 8.000 siswa yang diupdate, SMP 6 ribuan siswa, dan SMA 4 ribuan siswa yang telah diupdate. Selain itu, pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan Kementrian Agama untuk menguptade status pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, dan Aliyah.
“Kami juga sedang berkoordinasi dengan Universitas Tanjungpura untuk mengupdate status penduduk yang sedang mengenyam pendidikan bangku kuliah," ujarnya.