Indramayu - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu Jawa Barat secara serempak menggelar program vaksinasi COVID-19 massal bagi tenaga kesehatan (nakes). Pencanangan vaksinasi tahap pertama khusus nakes itu sebelumnya ditandai dengan penyuntikan vaksin pertama oleh 10 tokoh publik setempat.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Kabupaten Indramayu Deden Boni Koswara mengatakan, sebanyak 4.600 nakes mengikuti penyuntikan vaksinasi tahap pertama di 49 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan 10 Rumah Sakit serta 2 fasilitas kesehatan seperti di Polres Indramayu dan Kodim 0616 Indramayu.
“Total nakes yang telah divaksin sebanyak 4.600 orang, masing-masing nakes memperoleh penyuntikan sebanyak 2 dosis,” katanya di Indramayu, Kamis (4/2).
Deden menjelaskan, pada tahap pertama jatah vaksinasi di Kabupaten Indramayu telah menerima vaksin sebanyak 9.200 vial (botol kecil). Ia menyebutkan, jatah vaksin tersebut dinyatakan kurang untuk memenuhi jatah nakes Indramayu yang berjumlah 5.737 orang.
Deden menambahkan, kekurangan vaksin tersebut telah disampaikan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sehingga diharapkan secepatnya sejumlah nakes di Indramayu secara keseluruhan bisa divaksin COVID-19 untuk tahap pertama.
"Kekurangannya sudah kami laporkan ke provinsi. Nakes yang belum menerima jatah vaksin, akan divaksinasi saat jatah vaksin tambahan tiba di Indramayu," ujarnya.