Muara Enim - Bupati Muara Enim Juarsah menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimda setempat, Pemangku Kawasan Hutan (PKH), Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), TNI, Polri, Asisten I, seluruh kepala OPD, camat dan masyarakat setempat untuk membahas teror serangan harimau.
Rapat yang dimoderatori oleh Sekretaris Daerah Muara Enim Hasanudin ini bertujuan untuk meningkatkan sinkroniasasi dan integrasi Forkopimda, Perangkat Daerah serta Forum Kemitraan dalam mengatasi permasalahan yang terjadi termasuk dampak yang ditimbulkan terkait ancaman serangan binatang buas (harimau).
Dalam rapat tersebut Plt Bupati Juarsah meminta agar segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk mengatasi teror harimau tersebut karena berdasarkan laporan dari warga setempat hewan buas tersebut sudah tidak lagi di habitatnya melainkan sudah berkeliaran di permukiman warga.
Juarsah menegaskan kepada BKSDA dan Polhut serta yang tergabung dalam Satgas untuk bertindak cepat dengan satu arahan dalam mengatur strategi untuk melumpuhkan serta mengevakuasi harimau tersebut.
"Dengan adanya Satgas ini tentunya juga dengan bantuan masyarakat, saya berharap masalah ini akan cepat terselesaikan sehingga masyarakat bisa tenang dan aman dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari." ujarnya.