Batusangkar - Ikatan Guru Penulis dan Penggiat Literasi (IGPPL) Kabupaten Tanah Datar menulis sebuah buku untuk mengenang almarhum Bupati Irdinansyah Tarmizi.
Peluncuran Buku Biografi Bupati Tanah Datar 2016-2021 Irdinansyah Tarmizi berjudul "Memeluk Langit Menjejak Bumi, Jejak Seorang Bupati Pejuang" digelar di gedung Nasional Suri Maharajo Dirajo Batusangkar, Selasa (15/12).
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Riswandi menyampaikan, perjuangan penulisan buku sampai kondisi sampai diterbitkan membutuhkan kerja keras dan semangat yang cukup besar dari tim penulis.
"Setidaknya penulisan buku ini memakan waktu lebih kurang setahun, namun karena berangkat dari rasa spontanitas rasa kagum maka hambatan dan rintangan dapat dilalui dan menghasilkan buku ini," ujarnya.
Riswandi menambahkan, dalam penulisan buku ini tentunya masih belum sempurna, namun secara bertahap akan disempurnakan melalui saran ataupun kritikan sehingga cetakan selanjutnya bisa lebih sempurna.
"Buku ini mengupas dari masa kecil Almarhum sampai masa menjabat di penghujung pengabdian beliau sebagai Bupati. Tentunya kita berharap apa yang dituangkan bisa menjadi referensi menambah wawasan serta contoh dan teladan bagi generasi kita di Tanah Datar," ungkapnya.
Sementara itu, CEO Media Guru yang menjadi penerbit buku, Mohammad Ihsan mengungkapkan buku ini sangat bagus dan sangat berisi, karena dianggap mengandung banyak nilai-nilai inspirasi.
"Secara pribadi menilai buku ini sangat bergizi dan layak menjadi referensi bagi Bupati lainnya, tidak hanya di Tanah Datar atau Sumbar, tapi mungkin juga di Indonesia. Insya Allah kami akan membantu untuk penyebaran buku ini sehingga bisa dimanfaatkan dengan baik oleh orang lainnya," katanya.
Dari judul bukunya, tambah M. Ihsan, mencerminkan bagaimana sosok almarhum Irdinansyah Tarmizi merupakan pemimpin yang relatif berhasil melaksanakan program dan kegiatannya namun tetap rendah hati di tengah keberhasilannya.
Selepas itu hal senada disampaikan Bupati diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Nuryedisman bahwa almarhum selama memimpin Tanah Datar mempunyai kepribadian dan visi yang patut diteladani.
"Selama menjabat Bupati banyak prestasi yang telah diukir, baik bidang pemerintahan ataupun bidang keagamaan. Seperti penerimaan WTP di bidang keuangan, Wahana Tata Nugraha, gerakan subuh berjamaah, magrib mengaji, pengembangan pondok tahfizh sampai Tanah Datar menjadi juara Umum MTQ ke-38 tingkat provinsi di Kota Solok dan banyak lainnya," ungkapnya.
Nuryedisman juga berharap, buku biografi ini bisa menjadi contoh atau penambahan wawasan bagi semua yang membacanya.
"Insya Allah buku ini akan bermanfaat bagi kita semua, di samping menambah wawasan, buku ini bisa juga menjadi rujukan atas berbagai prestasi yang pernah ditorehkan Tanah Datar selama beliau menjabat sehingga Luhak Nan Tuo bisa lebih baik lagi ke depan," tukasnya.
Di kesempatan itu juga Emi Irdinansyah yang merupakan istri almarhum, atas nama ahli waris menyampaikan terima kasih atas penerbitan buku biografi Bupati H. Irdinansyah Tarmizi.
"Terima kasih, semoga buku ini bermanfaat bagi semua, sehingga juga menjadi amal bagi beliau sehingga semakin di lapangkan beliau di sisi Allah SWT," ujarnya.
Emi berharap ke depannya berbagai program yang telah dicanangkan almarhum dilanjutkan pemimpin Tanah Datar selanjutnya.
"Masih banyak program dan kegiatan yang belum sempurna beliau laksanakan, karenanya atas nama keluarga kami sampaikan permohonan maaf. Namun juga tertumpang juga harapan kami, apa yang menjadi program beliau hendaknya bisa juga dilanjutkan, sehingga tercapai masyarakat Tanah Datar yang lebih sejahtera," pungkasnya.