Labuan Bajo - Salah satu tugas Komite Mbeliling yang telah diamanatkan melalui Surat Keputusan Bupati Manggarai Barat No. 108/KEP/HK/2011 Tentang Pembentukan Komite Mbeliling Kabupaten Manggarai Barat sebagaimana telah diperbaharui melalui Surat Keputusan Bupati Manggarai Barat No. 58/KEP/HK/2018, adalah menyelenggarakan diskusi untuk menghasilkan rekomendasi kebijakan dalam rangka mendukung pengelolaan bentang alam Mbeliling.
"Komite Mbeliling memegang peran yang sangat strategis dalam pengelolaan bentang alam Mbeliling," kata Concervation Planer Burung Indonesia Lalu Abdi Wirastami pada kegiatan pertemuan Komite Mbeling 2020, Diseminasi Hasil Studi Cadangan Karbon dan Kondisi Terkini Hutan di Bentang Alam Mbeliling, Selasa (15/12).
Dijelaskannya dalam konteks mandat, Komite Mbeliling tentunya sangat berkepentingan dengan data dan informasi kondisi terkini bentang alam Mbeliling. Data dan informasi dari tingkat tapak ini menjadi bahan diskusi bersama diinternal Komite Mbeliling sehingga menghasilkan rumusan rancangan kebijakan dan rencana pembangunan yang diajukan ke pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat.
Bentang alam Mbeliling di Kabupaten Manggarai Barat merupakan salah satu lokasi penting untuk kegiatan konservasi. Kawasan ini selain penting untuk konservasi keragaman hayati tetapi juga penting sebagai penyedia berbagai layanan-layanan alam.
Salah satu layanan alam yang vital yang dihasilkan dari bentang alam Mbeliling adalah sumber air untuk kebutuhan warga Kota Labuan Bajo maupun untuk pertanian dan rumah tangga masyarakat di sekitarnya.
Bagi masyarakat di bentang alam Mbeliling, lanjut Lalu Abdi sangat menyadari keberadaan bentang alam Mbeliling sebagai daerah penting konservasi. Bukti kesadaran ini, terimplementasi dalam beberapa hal seperti adanya kesepakatan peletarian alam pada level desa dan secara rutin melakukan kegiatan pemantauan layanan alam yang diselenggarakan sekali dalam 6 bulan oleh kelompok masyarakat di 16 desa.
Lalu Abdi mengatakan dalam perkembangannya, kegiatan pemantauan alam inipun sudah mulai didukung oleh beberapa pemerintah desa dalam bentuk pendanaan kegiatan pemantauan maupun secara langsung mengambil bagian dalam kegiatan pemantauan layanan alam.
"Pada periode waktu semester 2 tahun 2019, Burung Indonesia telah melakukan kajian untuk menghitung stok karbon yang ada di bentang alam Mbeliling," ungkapnya
Untuk diketahui studi ini dilakukan oleh surveyor lokal terlatih untuk melakukan pengumpulan data lapangan, sedangkan pengujian dan analisis sampel data dilakukan oleh laboratorium BALITBANG KLHK. Hasil kajian ini telah diirilis dalam laporan resmi yang dikeluarkan oleh Tim Pengkaji pada awal tahun 2020.
Melengkapai kegiatan pemantauan layanan alam dan perhitungan stock carbon, Tim Burung Indonesia juga secara rutin melakukan pemantauan perkembangan tutupan lahan melalui analisis foto citra satelit.
Pemantauan layanan alam yang dilakukan oleh masyarakat, perhitungan cadangan stok carbon yang dilakukan tim terlatih maupun analisis tutupan lahan yang selalu diperbaharui merupakan rangkaian pengumpulan data dan informasi terkait kondisi bentang alam Mbeliling.
Data-data ini tidak saja menyangkut jumlah tetapi sudah sampai pada kualitas lingkungan pada level bentang alam. Data dan informasi ini selanjutnya dapat dimanfaatkan dalam perumusan kebijakan dan program lingkungan oleh pemangku kepentingan.
Burung Indonesia bermaksud untuk mempertemukan masyarakat bantang alam Mbeliling dan para pihak dalam pertemuan Komite Mbeliling guna mendiskusikan data dan informasi dari hasil pelaksanaan kegiatan pemantauan layanan alam di tingkat tapak, diseminasi hasil studi perhitungan stok carbon serta hasil analisis tutupan hutan bentang alam Mbeliling.
"Output dari kegiatan ini diharapkan ada penyebarluasan informasi status terbaru bentang alam mbeliling yang dapa dijadikan sebagai masukan dalam penyusunan kebijakan daerah terkait intervensi pembangunan di bentang alam Mbeliling," Jelas Concervation Planer Burung Indonesia Lalu Abdi Wirastami
Kegiatan pertemuan Komite Mbeling 2020 bertujuan berbagi informasi terkait kondisi terkini bentang alam Mbeliling dari hasil pemantauan layanan alam yang dilakukan oleh masyarakat dengan aplikasi kobotoolbox, perhitungan cadangan Carbon serta analisis tutupan hutan pada periode waktu 2020.
Lalu Abdi Wirastami berharap pertemuan ini mendapatkan masukan dari para pihak terkait pelaksanaan pemantauan layanan alam, perhitungan stok karbon dan analisis tutupan lahan dan pemanfaatan informasi bagi kebijakan pembangunan, kemudian mengidentifikasi peluang-peluang pendanaan dan informasi program lingkungan dari para pihak.
"Diharapkan para pihak mendapatkan informasi terkini kondisi bentang alam Mbeliling dari hasil pemantauan layanan alam berbasis aplikasi kobotoolbox, cadangan carbon dan kondisi tutupan hutannya," pungkas Lalu Abdi
(Syarif ab)