Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat (Kalbar) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menggelar Gebyar dan Sarasehan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Mandiri (GP3M) di halaman Kantor Disdikbud Kubu Raya, Senin (14/12).
Kegiatan ini diikuti beberapa Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) yang tersebar di 9 Kecamatan di Kabupaten termuda di Kalbar itu.
Kegiatan yang mengusung tema “Melalui GP3M Kita Tingkatkan Kecakapan Hidup Perempuan Menuju Kubu Raya Bahagia, Beramartabat, Terdepan, berkualitas dan Relegius itu menampilkan stand dari masing-masing PKBM yang tersebar di sejumlah Kecamatan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya Muhammad Ayub mengatakan, kegiatan GP3M ini merupakan gerakan yang diinisiasi Direktorat Pendidikan Masayarakat (Dikmas) dan pendidikan khusus. Untuk menunjang gerakan ini, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyelenggarakan Pendidikan Kecakapan Hidup Perempuan (PKHP). Yang mana PKHP ini diberikan Kemendikbud kepada Disdikbud Kubu Raya yang didalamnya dilaksanakan Lembaga Khusus dan Pelatihan (LKP), PKBM dan PKK di bawah binaan Disdikbud Kubu Raya.
“Kabupaten Kubu Raya menjadi satu diantara 30 kabupaten di Indonesia yang mendapatkan program GP3M dari Kemendikbud. Dipilihnya Kubu Raya ini, kemungkinan dari Kementrian melihat tingginya geliat program yang dilakukan binaan Disdikbud Kubu Raya, sehingga muncul rasa percaya dari Kementrian untuk terus menggulirkan bantuan-bantuannya ke Kabupaten ke 12 di Kalbar ini," katanya.
Ayub menuturkan, pihaknya menjadikan program dari Kementrian ini sebagai pemantik untuk terus mengembangkan program ini agar perempuan di Kubu Raya ini bisa terus-menerus mendalami keahlian dan pengetahuannya.
“Selama ini kita terus memantau perkembangan ibu-ibu dari masing-masing kecamatan dalam pengembangan Lobster air tawar selama mereka mengikuti pelatihan beberapa waktu lalu. Meski pelatihannya sudah selesai, namun berdasarkan pantauan petugas kami di lapangan, Alhamdulillah, pengembangan Lobster air tawar masih terus berlanjut dan ditingkatkan di rumah mereka masing-masing”, ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Disdikbud Kabupaten Kubu Raya Asmil Ratna mengatakan, pada tahun 2020, hanya terdapat 30 kabupaten dari 500 lebih kabupaten lainnya di Indonesia yang menerima program dari Direktorat pendidikan kemasyarakatan dan pendidikan khusus, satu diantaranya Kabupaten Kubu Raya.
“Untuk kegiatan PKHP ada 10 organ yang diminta untuk diajukan proposalnya, diantanya enam dari PKBM binaan Disdikbud, 2 dari PKK (PKK kabupaten dan desa) serta 2 dari mitra Pemda Kubu Raya (Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) dan Serikat Perempuan Basis Perempuan (SPBK)).
Wanita yang akrab di sapa Nana ini menuturkan, pihaknya akan memfollow up kegiatan ini bagi teman-teman yang sudah melakukan pendidikan dan pelatihan. Yang mana bagi teman-teman di PROKINDO yang mendapatkan program menjahit yang nantinya akan diarahkan ke koperasi yang kedepannya bisa mengakses untuk program yang terkait dengan Bantuan Oprasional Sekolah (Bosda) dan program pengadaan keperluan sekolah di masa new normal.
“Seperti menjahit masker kain dan seragam sekolah, begitu juga bagi program yang lainnya. Tentunya kita berharap, tahun depan program ini tidak hanya di masa pandemi saja, namun akan kita sinergikan dengan dinas-dinas lainnya, seperti Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Dinas Koperasi UMKM dan perdagangan yang memiliki program yang hampir sama dengan kami”, pungkasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri Sekretaris Daerah Yusran Anizam, Kepala BP PAUD dan Dikmas Kalbar, Ketua TP PKK Kabupaten Kubu Raya, Hj. Rosalina Muda, Ketua Dharma wanita Indah Dyah Yusran Anizam, Ketua GOW Atzebi Yatu Lensi Sujiwo, Kepala Dinas Kesehatan H. Marijan, S.Pd.M.Kes, Perwakilan Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian, perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB), Kepala Dinas Perikanan Hefni Rizal, dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabuapten Kubu Raya.
Pada kesempatan itu, Bupati Kubu Raya H. Muda Mahendrawan, SH di dampingi Ketua TP PKK Rosalina Muda bersama Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Hamzah Hakim dan sejumlah Kepala OPD meninjau stand PKBM yang tersebar di 9 kecamatan diantaranya: Stand Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan (PKHP), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), PKBM Berkat Mandiri Kubu Raya, TP PKK, PKBM Merdeka Terentang Sentra Kerajinan Anyaman Bambu Desa Radak Dua Kecamatan Terentang, PKBM Simpati Kecamatan Kubu, PKBM Marga Jaya Kecamatan Rasau Jaya, Hasil Program Pembangunan Keterampilan Desa Vokasi Berbasis Potensi dan Kearifan lokal.