Cikarang - Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja memimpin apel siaga bencana Tahun 2020 tingkat Kabupaten Bekasi sekaligus pencanangan Pekan Gotong Royong Bekasi Bebas Banjir, di lapangan Graha Prima, Desa Mangunjaya, Tambun Selatan, Minggu (15/11).
Ia mengajak semua pihak turut berpartisipasi dalam menjaga dan membersihkan lingkungan untuk mengantisipasi datangnya musim penghujan tahun ini.
Selain itu, kata bupati, masalah lingkungan masih menjadi perhatian bersama di Kabupaten Bekasi, seperti persolan pencemaran limbah lingkungan dan pembuangan sampah secara ilegal yang masih kerap terjadi di tengah masyarakat.
"Karena itu perlu dibentuk Satgas permasalahan lingkungan hidup yang diharapkan dapat melakukan pengawasan terhadap persoalan lingkungan dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga lingkungannya," kata Eka.
Pemkab Bekasi juga berkomitmen untuk membuat gerakan mengurangi penggunaan bahan plastik yang sampahnya kerap mencemari lingkungan.
"Sebagai bentuk konkrit pelaksanaan gerakan tersebut, saya telah memerintahkan jajaran perangkat daerah agar dalam setiap kegiatan tidak lagi menggunakan air dalam kemasan, tapi diminta untuk membawa bekal minuman atau thumbler masing-masing," ujarnya.
Apel siaga bencana tersebut diikuti oleh pasukan tanggap bencana dari BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, Polres Metro Bekasi, serta para relawan pecinta lingkungan.