Labuan Bajo - Tim Gabungan Pamantauan Tenaga Kerja Asing Kabupaten Manggarai Barat NTT menggelar operasi pemantauan dan penertiban tengah kerja asing yang bekerja di Hotel dan Restauran di perairan dan Pulau di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Senin (9/11).
Tim gabungan diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) dan gabungan dari unsur TNI-Polri, Kejaksaan Negeri, Keimigrasian, Dinas Kominfo, Nakertrans, Perijinan Terpadu Satu Pintu, Disparbud Setda Manggarai Barat.
Kepala Badan Kesbangpol Mabar Paulus menambahkan kegiatan pemantauan ini dalam rangka menunjang dan terpeliharanya keamanan dan ketertiban, kewaspadaan segala dampak yang timbul akibat perlintasan orang antar negara dan keberadaan tenaga kerja asing di daerah destinasi super prioritas Labuan Bajo.
"Labuan Bajo Mabar telah menjadi destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) dan menjadi daerah tujuan wisata dunia sehingga akan banyak tenaga kerja asing yang akan bekerja di sini," katanya
Dijelaskan, untuk menjaga ketertiban dan keamanan DPSP Labuan Bajo, maka tim gabungan yng diinisiasi oleh Kesbangpol Mabar tetap berkomitmen untuk melakukan operasi penertiban dan pemantauan tenaga kerja asing.
"Memasuki tahun ke-4 kami melakukan pemantauan, operasi kali ini di fokuskan pada lokasi yang masih ada pekerja asing sesuai data yang ada pada Disnakertrans yaitu lokasi di Warloka, Pulau Sebayur, Sabolo dan Seraya," ujarnya. (Syarif ab)