Martapura - Sempat beredar kabar kasus COVID-19 di Kabupaten Banjar kini paling banyak tersebar di lembaga pemasyarakatan sedangkan di masyarakat penyebaran minim terjadi. Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Diaudin.
Diaudin di Martapura, Senin (9/11), mengatakan memang sempat terjadi ledakan kasus COVID-19 di salah satu Lapas di Kabupaten Banjar.
Bahkan jumlahnya mencapai puluhan, namun kini terdata, ujarnya, jumlahnya hanya tinggal dua kasus.
"Kemarin memang banyak, tapi sekarang sudah sisa dua, jadi tidak perlu dikhawatirkan lagi," ujarnya.
Warga Lapas Banjar yang terpapar ujarnya juga mayoritas tanpa gejala sehingga kasus COVID-19 di lembaga pemasyarakatan tak memprihatinkan.
Ia meminta agar lembaga pemasyarakatan lain juga berjaga agar tidak satu pun warga binaannya terpapar COVID-19.
Berdasarkan data covid 19 Kabupaten Banjar, total kasus ada 897, terkonfirmasi 24, sembuh 822, dan meninggal 51 orang.