Muara Enim - Pemerintah Kabupaten Muara Enim menerima kunjungan kerja Tim Reformasi Birokrasi (RB) Pemkab Lahat, Sumatera Selatan, di Ruang Rapat Serasan Sekundang, Senin (4/11) sore.
Pemkab Muara Enim yang diwakili Sekda Muara Enim Hasanudin yang didampingi Pelaksana Tugas Asisten III Administrasi Umum Anthoni Zulkarnain, menerima langsung Asisten III Pemkab Lahat, diwakili Kepala Bagian Organisasi, Widi Wiyatmo didampingi Kepala Bagian Tata Pemerintahan Joni Simamora.
Dalam sambutannnya, Sekda mengucapkan terima kasih atas kunjungan Tim RB Pemkab Lahat yang mempercayakan Kabupaten Muara Enim sebagai lokasi studi banding.
"Sebenarnya masih banyak yang perlu diperbaiki, akan tetapi seiring berjalan waktu dengan komitmen kuat dari top manajemen hingga paling bawah akhirnya Pemkab Muara Enim menjadi pilot project reformasi birokrasi," ujar Hasanudin.
Lanjut sekda, sebagai timbal balik untuk aparatur sipil negara (ASN), Pemkab Muara Enim memberikan Tukin atau Tunjangan Kinerja sebagai bentuk penghargaan.
"Jalankan apa yang sudah diamanatkan dan disiplin, karena aparatur tidak disiplin alamat akan hancur," ulas Sekda.
Ditambahkan Kepala Bagian Organisasi Pemkab Muara Enim Wulandari, penunjukan pilot project reformasi birokrasi dari Kementerian PAN-RB dilakukan sejak tahun 2013.
Berjalannya waktu, kata Wulandari, kepercayaan Kementerian PAN-RB ditunjukkan dengan keberhasilan Pemkab Muara Enim diantaranya menerima SAKIP BB, terbentuknya Unit Kerja Zona Integritas dan terbentuknya Smart City.
Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Lahat Widi Wiyatmo mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang baik dari Pemkab Muara Enim untuk menerima Tim RB Lahat untuk belajar mengenai reformasi birokasi.
"Kami ingin belajar bagaimana Pemkab Muara Enim bisa memiliki pola pikir dan budaya kerja yang baik sehingga dari top hingga level bawah memiliki keinginan kerja bergerak sesuai keinginan bersama," katanya.