Batusangkar - Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Provinsi Sumatera Barat menyelenggarakan Virtual Paragliding Indonesia Air Force Cup yang dilaksanakan 17-18 Oktober 2020 di Puncak Macau Duo Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan.
Kegiatan tersebut diikuti 91 atlet dari empat provinsi yaitu Sumatera Barat, Riau, Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
Komandan Lanud Sutan Sjahrir TNI AU Kolonel Nav Medi Rachman menyampaikan, Virtual Paragliding Festival Indonesian Air Force Cup 2020 berlangsung selama dua hari ini dibuka secara daring atau online yang dikuti sebanyak 91 atlet.
“Untuk Sumatera Barat pelaksanaannya di Puncak Macau Duo, sementara ada enam venue lain yakni di Toga Sumedang, Batu Malang, Wonosobo, Kemuning, Puncak sedangkan pusatnya dilaksanakan di Toga Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat,” kata Kolonel Nav Medi Rachman selaku Ketua FASI Provinsi Sumatera Barat.
Ia mengatakan, perlombaan paralayang untuk penilaian dilakukan secara daring, dengan kategori perlombaan akurasi atau ketepatan mendarat akurasi senior, junior dan kelas TNI/Polri dengan lokasi take off di Puncak Bukit Macau Duo dengan ketinggian 300 meter sejauh 5 km dengan take in di lapangan Baiang Nagari Malalo.
Sementara itu, Ketua FASI Tanah Datar sekaligus Anggota DPRD Erman Sugiarto mengaku gembira dengan kegiatan ini.
“Kita merasa bangga dengan dilaksanakannya Virtual Paragliding Festival Indonesia Air Force 2020 oleh TNI AU, Alhamdulilah dari enam provinsi pelaksana untuk Sumatera dipilih Provinsi Sumatera Barat tepatnya di Macau Duo Batipuh Selatan dengan pelaksana oleh FASI Sumbar melalui FASI Tanah Datar,” sampai Erman Sugiarto.
Menurutnya, ini adalah suatu kebanggaan bagi Kabupaten Datar dengan dilaksanakannya Pertandingan Paralayang di Macau Duo oleh TNI AU
“Saya selaku ketua FASI Tanah Datar merasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Danlanud Sutan Sjahrir sekaligus sebagai Ketua FASI Sumbar yang telah memberikan kepercayaan kepada kami sebagai salah satu pelaksana Virtual Paragliding Festival Air Force Cup 2020, bagaimana tidak Macau Duo masih muda dan pembukaan lokasi itu pada tahun 2017 tapi kehadirannya sudah dikenal baik di dalam negeri maupun luar negeri,” ungkap Erman Sugiarto.
Erman juga menyampaikan, dalam pelaksanaan perlombaan itu tetap mematuhi disiplin protokol kesehatan dengan tidak menghadirkan masyarakat di lokasi, akan tetapi diimbau untuk melihat dari rumah masing-masing.
Turut hadir pada acara tersebut Kadis Parpora Tanah Datar Abdul Hakim dan Kasat Pol PP dan Damkar Yusnen.
