Denpasar - Forum e-Government Indonesia 2019 yang dirangkaikan dengan Rakornas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) se-Indonesia dan Bimtek Layanan Aplikasi Informatika yang digelar oleh Kementerian Kominfo RI di Hotel Aston Convention Center Denpasar, Provinsi Bali, pada Rabu s/d Kamis, 5-6 September 2019 berlangsung sukes.
Kegiatan yang turut diikuti oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Minahasa Agustivo Tumundo dengan didampingi oleh Kabid e-Government Gogen Ngantung, dibuka pelaksanaannya secara resmi oleh Menteri Kominfo RI Rudiantara yang diwakili oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan.
Dengan menampilkan para Narasumber diantaranya Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kemenkominfo Ahmad M Ramli, Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Bambang Dwi Anggono, Kepala Pusat Data dan Informasi Kemendagri Asmawa Tosepu, unsur Bappenas, Kementerian PAN-RB, BPK, KPK, Dirut BAKTI, digelar pula diskusi panel perkembangan smart city dan SPBE di Indonesia dengan Panelis Kadis Kominfo Provinsi Bali, Provinsi Jabar, Provinsi Jateng, Kabupaten Badung dan Kota Denpasar, serta materi umum lainnya.
Dalam sambutannya, Dirjen Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan bahwa sejak terbentuknya Dinas Kominfo telah ditetapkan Permen Kominfo Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pedoman Nomenklatur Perangkat Daerah Bidang Komunikasi dan Informatika yang berdasarkan untuk melaksanakan ketentuan pasal 109 PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah yang masih terdapat kesenjangan, hal ini disebabkan penafsiran yang berbeda-beda di daerah terhadap UU Pemerintahan Daerah yang baru dengan UU Pemerintahan Daerah sebelumnya.
Dikatakan Pangerapan, dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Peraturan Presiden nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI) juga disikapi dengan persepsi berbeda-beda yang tidak sesuai dengan arah kebijakan Perpres tersebut, sehingga dikhawatirkan dapat menimbulkan disharmonisasi implementasi SPBE dan SDI di seluruh Indonesia.
"Dengan menghadirkan seluruh Dinas Kominfo dan pihak-pihak terkait lainnya, diharapkan para pimpinan di jajaran Kementerian Kominfo dapat menjelaskan langkah-langkah kebijakan yang telah dilakukan dan hasil-hasilnya, serta menjelaskan target-target kinerja ke depan yang perlu kerjasama berbagai pihak," ungkap Pangerapan.
Ditambahkannya, pada Rakornas ini selain membahas pelaksanaan SPBE dan SDI, akan difasilitasi juga Rakor Asosiasi Kepala Dinas Kominfo Provinsi dan Rakor Forum Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kota se-Indonesia dengan harapannya dapat mempercepat pelaksanaan implementasi SPBE dan SDI melalui kolaborasi bersama antara pemerintah pusat dan daerah.
“Sejalan dengan visi "SDM Unggul Indonesia Maju", dalam meningkatkan kapasitas dan kompetensi Kepala Dinas Kominfo dan personel Dinas Kominfo dapat mengikuti berbagai kegiatan bimbingan teknis pemanfaatan aplikasi yang telah dikembangkan oleh Kementerian Kominfo yang akan dimanfaatkan secara nasional” harap Pangerapan.
Sementara Kadis Kominfo Minahasa Agustivo Tumundo mengapresiasi kegiatan yang untuk pertama kalinya digelar oleh Kementerian Kominfo RI tersebut.
"Ini merupakan kegiatan pertama kali yang dilaksanakan oleh Kementerian Kominfo RI dengan mengumpulkan semua Kepala Dinas Kominfo se-Indonesia, sehingga banyak sekali manfaat yang diterima oleh semua peserta dalam rangka menciptakan sinergitas dari pusat ke daerah, serta peningkatan kinerja aparat bidang Kominfo sesuai tupoksi dalam mewujudkan slogan Kominfo Satukan Negeri," ujar Tumundo.
Dalam kegiatan itu juga dilakukan pula Bimbingan Teknis Layanan Aplikasi Informatika yang dibagi dalam 5 Kelas bidang Aplikasi meliputi siMaya/mail, siCantik, PNS Box, Mantra, Domain.go.id dan Pendaftaran Sistem Elektronik Instansi Penyelenggara Negara
Disamping itu digelar pula Musyawarah Nasional (MUNAS) I Forum Kadis Kominfo Kabupaten Kota se-Indonesia yang memilih Ketua Umum dan Pengurus Forum Kadis Kominfo Kabupaten Kota Indonesia (FK4I) periode 2019-2021.
Dalam munas yang dipimpin oleh Trio Kadis Kominfo dari Sulut yakni Kadis Kominfo Kota Tomohon Toar Panderiroth, Kadis Kominfo Kabupaten Minahasa Agustivo Tumundo dan Kadis Kominfo Kabupaten Bolmong Parman Ginano ini berhasil memilih Kadis Kominfo Kabupaten Gorontalo Harris Suparto Tome sebagai Ketua Umum serta menetapkan program awal dan aturan organisasi lainnya.