Singkawang – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang, Kalimantan Barat, melakukan tes urine mendadak kepada warga di Jalan Abadi, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat.
“Dipilihnya lokasi ini karena berdasarkan pemetaan kami bahwa di Jalan Abadi merupakan wilayah yang cukup rawan dengan kegiatan penyalahgunaan narkotika,” kata Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Singkawang Sabar Panggabean, Jumat (14/8).
Sabar mengatakan, banyaknya rumah-rumah penduduk dan kepadatan yang cukup tinggi di wilayah tersebut, bahkan di sana pernah terjadi penangkapan kasus narkoba baik yang dilakukan oleh BNN maupun Polres Singkawang.
“Oleh karena itu kita ingin memberikan sebuah efek kejut supaya bandar atau pelaku kejahatan narkoba tahu bahwasa BNN hadir di setiap lini masyarakat," ujarnya.
Dirinya mengatakan, kegiatan penyisiran yang dilakukan adalah merupakan kegiatan diseminasi informasi P4GN yaitu bagaimana pihaknya berupaya untuk menyebarluaskan informasi mengenai bahaya dan penyalahgunaan narkotika.
“Kegiatan ini akan kita lakukan secara berkala, dimana sebelumnya akan dilakukan mapping guna menentukan di titik mana yang akan dilakukan test urine,” tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut, pihaknya menyiapkan sebanyak 50 alat tes urine untuk melakukan test kepada warga secara acak.
“Dari 11 warga yang di test urine, 8 orang dinyatakan positif menggunakan narkoba,” ujarnya.
Dirinya berpesan kepada masyarakat khususnya orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak dan keluarganya agar bisa menjauhi narkoba.