Buton - Bupati Buton La Bakry sangat merespon rekomendasi yang menjadi hasil dialog yang digagas Forum Komunikasi Pemuda (FKP) Buton.
“Pemkab bakal mendorong sektor pertanian, selain perikanan dan pertambangan yang menjadi ikon daerah ini,” katanya kemarin.
Menurut Bupati, masyarakat daerah Buton selain menekuni pekerjaan sebagai nelayan juga sebagai seorang petani.
"Pertanian mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah pusat, dua tahun terakhir kita akan mendorong sektor pertanian karena mayoritas penduduk Buton selain nelayan juga adalah petani," terangnya.
Sementara itu Ketua Umum FKP Buton Muhammad Risman Boti mengungkapkan setelah merampungkan kesimpulan hasil dialog dengan Bupati Buton, pihaknya menuangkan dalam bentuk rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai pertimbangan Pemkab Buton dalam hal ini intansi teknis terkait untuk ditindaklanjuti.
Menurut Risman dialog yang melibatkan beberapa instansi terkait bertemakan pertanian mencakup lima poin penting yakni Dinas Pertanian sebagai instansi teknis lebih intens berkoordinasi dengan dinas/OPD terkait, pengembangan sektor pertanian membutuhkan pasar baik di dalam daerah maupun di luar, Dinas UKM dan Koperasi di Buton ada 144 usaha Koperasi tapi yang aktif hanya 30 koperasi.
"Ini karena salah satu penyebabnya pasaran pertanian yang tidak berjalan. Sehingga perlu ada koordinasi dengan OPD terkait khususnya Dinas Perdangangan,” urainya.
Lebih lanjut mengenai Kredit Usaha Rakyat(KUR) kredit pembiayaan modal kerja khusus untuk pertanian dari perbankan dan Bappeda akan menjadikan hasil dialog lintas OPD tersebut untuk menyusun program kerja di Bappeda.
“Untuk meningkatkan hasil usaha pertanian tidak bisa hanya mengandalkan APBD. Namun harus gebrakan tersendiri untuk menarik minat swasta sebagai investor,” tegasnya.