Muara Enim - Pemerintah Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, siap mendukung inovasi teknologi di bidang pertanian, khususnya peternakan ayam KUB (Kampung Unggul Balitbangda), dimana pemeliharaan dan pembudidayaannya lebih mudah, serta kualitas telurnya yang baik.
Hal tersebut diutarakan Plt Bupati Muara Enim Juarsah saat menerima audiensi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan (BPTP Sumsel) yang dipimpin Atekan di ruang rapat bupati, Kamis (30/7).
Juarsah sendiri langsung mengintruksikan sinas terkait untuk menindaklanjuti serta mendukung penuh BPTP Sumsel ini dengan harapan inovasi ayam KUB bisa berguna bagi masyarakat khususnya peternak lokal di Kabupaten Muara Enim.
Juarsah juga berharap kedepannya agar Pemkab Muara Enim dan BPTP Sumsel bisa melakukan kerjasama dalam hal Inovasi teknologi pertanian sehingga terjalin suatu kesepakatan yang nantinya bisa bermanfaat bagi semua pihak.
”Demi mendukung terciptanya masyarakat yang mandiri dan berdaya saing dalam berwirausaha," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPTP Sumsel Atekan menjelaskan, inovasi teknologi pertanian termasuk budidaya ayam KUB sudah diterapkan dan mendapat respons positif dari pemerintah pusat.
“Ada 600 Inovasi bidang pertanian yang di rasa perlu Kabupaten Muara Enim untuk mengembangkannya, terlebih lagi obat Eucalyptus yang saat ini kami kembangkan terbukti efektif dalam pengobatan pasien COVID-19,” terang kepala BPTP Sumsel.
Atekan juga berharap dengan penyerahan Buku Inovasi Teknologi Pertanian ini bisa mendukung penuh terciptanya Inovasi-inovasi baru yang nantinya akan berguna bagi masyarakat di Kabupaten Muara Enim khususnya di bidang pertanian.