Batusangkar - Bupati Tanah Datar Eka Putra mengaku bangga dan mengapresiasi SMKN 2 Batusangkar atas keberhasilan melakukan pengembangan tanaman melon dengan konsep modern sistem green house,
Hal ini disampaikan Bupati Eka Putra saat kegiatan Panen Raya dan Panen Karya di SMK Negeri 2 Bukit Gombak Kecamatan Lima Kaum, Kamis (14/12).
"Saya bangga atas keberhasilan SMK Negeri 2 Batusangkar dalam mengembangkan bertanam melon dengan sistem Hidroponik Green House, tentunya keberhasilan ini menjadi contoh dan pilot project bagi SMK ataupun SMA di Sumbar maupun di Tanah Datar," katanya.
Dikatakan Eka, sektor pertanian menjadi salah satu sektor utama dalam menyokong perekonomian masyarakat, sehingga menjadikan sektor ini salah satu perhatian untuk terus di tingkatkan.
"Tahun 2024, kita akan membangun 19 green house yang tersebar di beberapa wilayah Tanah Datar, hal ini tentunya akan bisa disinergikan dengan apa yang telah dilakukan SMK Negeri 2 Batusangkar. Sehingga, ke depan Tanah Datar menjadi salah satu daerah penghasil melon di Indonesia," jelasnya.
Dan tentunya, tambah bupati, apresiasi juga untuk kepala sekolah, majelis guru, dukungan Pemerintah Provinsi dan Pusat serta pihak PT Kebun Bumi Lestari yang menjadi mitra dan mentor.
"Kesuksesan seperti hari ini bukanlah hal yang mudah untuk dicapai, butuh kerja keras dan komitmen pihak sekolah. Karena itu saya menyampaikan apresiasi atas hal itu dan juga atas bantuan Farm Hill dibawah PT Kebun Bumi Lestari atas bimbingan dan kerjasamanya," ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Batusangkar Budi Darmawan menyampaikan, penanaman melon ini berkat dukungan Farm Hill dan juga Pemerintah Pusat, Provinsi serta Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.
"Kita melaksanakan kerjasama dengan Farm Hill yang memberikan pelatihan bagi utusan siswa kami selama 6 bulan, sehingga mampu menjadi tenaga profesional untuk bertanam melon ini, sehingga sudah menjadi tenaga profesional," terangnya.
Disampaikan Budi, untuk panen raya hari itu merupakan panen kedua kali setelah beberapa waktu lalu telah melaksanakan panen perdana.
"Beberapa waktu lalu kita telah melakukan panen perdana dengan hasil 2,7 ton, dan alhamdulillah berkat Farm Hill kita juga memasarkan melon ke Pekanbaru dan sekitarnya," ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar diwakili Staf Ahli Perekonomian dan Keuangan Syafrizal menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas program green house SMK Negeri 2 Batusangkar.
"Ini baru pertama dilaksanakan di Sumatera Barat. Tentunya keberhasilan ini bisa menjadi contoh bagi sekolah ataupun petani lainnya untuk melaksanakan bertanam melon ini," ujarnya.
Karena itu, tambah Syafrizal, dibutuhkan dukungan dan dorongan pemerintah daerah agar green house ini bisa bertahan dan ditingkatkan.
"Saya tahu pak bupati sangat konsen dan mendukung sektor pertanian di Tanah Datar, karena itu tentunya potensi tanaman melon akan terus dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.
Sementara itu, Direktur PT Kebun Bumi Lestari M. Jatiardi Fitriantoro memaparkan, proses terjalin kerjasama dengan SMKN 2 Batusangkar dalam melaksanakan bertanam melon sistem Hidroponik Green House.
"Beberapa waktu lalu, terjalin komunikasi dengan pak Budi Kepsek SMK N 2 sehingga terjalin kerjasama untuk program ini. Namun Farm Hill kala itu terkendala biaya sehingga berusaha mencari dana ke Kementerian Pendidikan sehingga dibantu melalui skema pemadanan. Dan alhamdulillah sekarang bisa menjadi seperti yang kita lihat saat ini," jelasnya.
