Jakarta - Kontingen Kota Denpasar berlaga di ajang nasional Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI)-PGRI Tahun 2023, pada Kamis (12/10). Berlangsung di Mercure Hotel Ancol, Jakarta, para Duta Kota Denpasar tersebut mewakili Provinsi Bali di cabang Senam Irama dengan Alat.
Penampilan kontingen Kota Denpasar pada saat itu, turut pula disaksikan secara langsung oleh Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dan Bunda PAUD Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara, serta Ketua GOW Kota Denpasar Ayu Kristi Arya Wibawa.
Bunda PAUD Kota Denpasar Antari Jaya Negara menyebut, kegiatan PORSENI IGTKI-PGRI ini merupakan momentum untuk peningkatan
wawasan dan pengetahuan para guru TK agar mampu melaksanakan proses belajar mengajar secara optimal.
"Pendidikan TK menjadi sangat penting karena anak pada usia 4-6 tahun berada pada tahap usia emas (golden age). Untuk itu, para Guru TK tentu harus memiliki pemahaman yang baik mengenai hal itu. Saya harapkan, pada ajang PORSENI ini para perwakilan Guru TK di Denpasar akan mendapatkan rujukan dan referensi dari daerah lainnya untuk pengembangan pendidikan TK di Kota Denpasar," urai Antari Jaya Negara.
Berkaitan dengan kegiatan PORSENI IGTKI-PGRI ini, Wali Kota Denpasar Jaya Negara mengapresiasi serta menyampaikan ucapan terima kasih atas keikutsertaan dan semangat para Kontingen Kota Denpasar dalam ajang ini.
"Penampilan Kontingen Kota Denpasar hari ini telah membuktikan semangat dan kreatifitas bisa tercipta tanpa batasan. Terima kasih kepada para Ibu Guru TK yang telah mewakili dalam cabang Senam Irama Dengan Alat ini. Semangat dan kreatifitas ini, saya harapkan akan dapat diketoktularkan pada saat proses mengajar anak anak nanti," kata Jaya Negara.
Sementara itu, Ketua IGTKI-PGRI Kota Denpasar
Ni Nyoman Puspitawati, menjelaskan, pada momentum itu, kontingen Denpasar berkesempatan menampilkan gerakan senam berdurasi ciptaan koreografer senam, I Komang Sucipta.
"Pada tahun ini Kota Denpasar menampilkan satu grup pada cabang Senam Irama Dengan Alat yang terdiri dari 8 orang peserta, yang sebelumnya telah melewati seleksi dari tingkat desa/kelurahan serta kecamatan. Adapun iringan musik adalah lagu lagu Nusantara dengan koreografer, I Komang Sucipta," urainya.