Martapura - Perusahaan Daerah (PD) Pasar Bauntung Batuah (PBB) Kabupaten Banjar berencana membentuk Pasar dan Pertokoan Tangguh untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Hal ini diungkapkan Direktur PD PBB Kabupaten Banjar Rusdiansyah saat ditemui pada Kamis (23/7).
Rusdiansyah mengungkapkan, pihaknya akan membentuk Pasar Tangguh di Kabupaten Banjar dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
“Rencananya akan kami bentuk Pasar Tangguh di Kabupaten Banjar. Pasar yang dituju ini, bukan pasar modern tetapi pasar tradisional yang lebih utamanya seperti Pasar Ahad Kertak Hanyar dan Pasar PPS Sekumpul,” ungkapnya.
Rusdiansyah mengatakan, rencana pembentukan Pasar Tangguh ini masih dalam proses koordinasi, baik bersama Tim dari Polda Kalsel, Polres Banjar beserta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Banjar. Pasar Tangguh tersebut akan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yang sudah ditentukan oleh pemerintah daerah seperti, memakai masker, menjaga jarak aman, dan penyediaan bilik pencuci tangan bagi pedagang dan pembeli.
Rusdiansyah berharap setelah terwujudnya Pasar Tangguh di Pasar Ahad Kertak Hanyar dan Pasar PPS Sekumpul, akan menyusul pula diterapkan di tempat lain seperti Pasar Astambul dan Pasar Kindai Limpuar Gambut.
“Semoga apresiasi dan dukungan semua pihak pada pembentukan Pasar Tangguh ini dapat meningkatkan lagi perekonomian pasar tradisional, khususnya para pedagang, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Kabupaten Banjar,” harapnya.