Martapura - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kabupaten Banjar menggelar Sosialisasi dan Launching Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Desa dan Kelurahan se-Kecamatan Martapura, di Mahligai Sultan Adam Martapura, Selasa (19/9).
Program ini guna memberikan pelayanan pencegahan perkawinan anak dan kekerasan terhadap perempuan, serta meningkatkan kualitas kehidupan menuju keluarga sejahtera,
Plt Kepala Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar Siti Hamidah menjelaskan, Puspaga adalah bentuk layanan pencegahan perkawinan dan kekerasan terhadap anak juga kekerasan terhadap orang tua yang berada dibawah koordinator Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
“Sebagai wujud kepedulian negara dalam meningkatkan kehidupan keluarga dan ketahanan keluarga melalui program pendidikan dan pengasuhan, keterampilan bagi orangtua, keterampilan melindungi anak, kemampuan meningkatkan partisipasi anak dan keluarga maupun penyelenggaraan dalam program konseling bagi anak dan keluarga,” jelasnya.
Hamidah berharap Puspaga menjadi tempat pembelajaran keluarga sekaligus sebagai tempat konsultasi bagi anak, orangtua dan orang yang bertanggungjawab terhadap anak.
“Mudah-mudahan kedepannya setiap desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Banjar bisa terbentuk Puspaga,” harapnya.
Dalam kesempatan ini diserahkan penghargaan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Liana Penny kepada penerima dan penandatanganan komitmen bersama antara Bunda PAUD Kabupaten Banjar dengan Mitra PAUD tentang penguatan transisi PAUD ke SD/MI yang menyenangkan.
Selain itu launching Puspaga ditandai dengan penyerahan banner dan seperangkat surat edaran Standar Operasional Prosedur (SOP), Surat Perintah (SP) dan cinderamata oleh Siti Hamidah kepada Ketua TP PKK desa dan kelurahan didampingi Ketua TP PKK Kecamatan Martapura.