Pemalang - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II TA 2023 Kodim 0711/Pemalang hari ini, Kamis (10/8/2023) resmi ditutup.
Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat turut hadir pada cara yang berlangsung di Lapangan Desa Pabuaran, Kecamatan Bantarbolang tersebut.
Panglima Kodam IV Diponegoro Mayjen Widi Prasetijono dalam sambutan yang dibacakan Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf. Ade Afri Verdaniex mengatakan bahwa program TMMD merupakan salah satu program bakti TNI, guna mewujudkan kemanunggalan TNI-rakyat. Program yang telah dilaksanakan sejak 1980 tersebut dulunya dikenal dengan ABRI Masuk Desa.
"Manfaatnya sangat dirasakan bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah pedesaan," kata Pangdam.
Widi Prasetijono menjelaskan, tujuan diselenggarakannya TMMD adalah untuk membantu program pemerintah dalam percepatan pembangunan sarana prasarana, dan infrastruktur, serta penanganan masalah sosial masyarakat yang berada di wilayah terpencil, terpelosok dan di kawasan perbatasan.
Masih menurut Widi, TMMD ke-117 2023 mengangkat tema sinergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat. Tema tersebut mengandung makna bahwa TNI bersama pemerintah daerah, POLRI dan masyarakat bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan fasilitas umum dan social, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
TMMD Reguler tahun ini, Widi melanjutkan, diselenggarakan di beberapa kabupaten di Jawa Tengah antara lain, Kabupaten Banyumas, Kulon Progo, Grobogan dan Karanganyar. Selain empat kabupaten tersebut, Kodam IV Diponegoro juga menyelenggarakan TMMD Sengkuyung lainnya. Hal tersebut sebagai perwujudan tekad Kodam IV Diponegoro dalam membantu percepatan pembangunan di daerah secara menyeluruh.
"Selama kurang lebih satu bulan para prajurit Kodam IV Diponegoro, pemerintah daerah dan segenap komponen masyarakat, saling bahu membahu tanpa mengenal lelah berupaya menyelesaikan program TMMD ke-117," ujar Widi.
Sebelumnya, Sekretaris Dansatgas Operator TMMD Sengkuyung Tahap II TA 2023, Kapten Inf. Heri Purnomo menyampaikan, TMMD dengan dana sebesar Rp. 718 juta yang berasal dari APBD Provinsi Jateng dan APBD Pemkab Pemalang tersebut, dilaksanakan selama 30 hari, mulai 12 Juli hingga 10 Agustus 2023.
Heri melanjutkan, untuk sasaran fisik meliputi pembukaan jalan dan telford (makadam) panjang 1,272 meter, lebar 3 meter dan tinggi 0,20 meter, jembatan plat deker, panjang 1,2 meter, lebar 3 meter dan tinggi 1 meter. Infrastruktur tersebut untuk menghubungkan Desa Parunggalih Kecamatan Bodeh dengan Desa Pabuaran Kecamatan Bantarbolang.
Sementara untuk sasaran non fisik meliputi, penyuluhan tentang balatkom dan bela negara, 4 konsensus dasar dan wasbang, penyuluhan hukum terpadu, sosialisasi penerimaan prajurit TNI, penyuluhan tentang stunting dan pelayanan KB.
Kemudian sosialisasi bencana alam, sosialisasi tentang Undang-Undang Pernikahan, penyuluhan tentang penyakit ternak PMK, sosialisasi administrasi kependudukan dan sosialisasi safety riding dan perpanjangan STNK/SIM.
Dalam penutupan TMMD tersebut dilakukan penandatanganan naskah hasil program TMMD oleh Plt Bupati Pemalang dan Dansatgas dilanjutkan penyerahan hasil program TMMD dari Dansatgas kepada Plt Bupati Pemalang serta Penandatanganan Prasasti.