Polewali Mandar - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar mengikuti rapat kerja bersama Pj Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakhrullah dalam rangka koordinasi dan menyatukan persepsi realisasi program serta kebijakan daerah, di Ruang Pola Kantor Bupati Polewali Mandar, Kamis (8/6).
Pj Gubernur Sulawesi Barat Zudan Arif Fakhrullah menjelaskan, kolaborasi dan sinergi antara pemerintah provinsi dan Pemkab Polewali Mandar dalam mengatasi persoalan di daerah yang menjadi perhatian nasional, yakni inflasi, kemiskinan, stunting, anak tidak sekolah, dan perkawinan anak.
“Di provinsi saya sudah membentuk satgas, bersama bupati untuk menangani di lingkup masing-masing. Satgasnya kita bentuk satu OPD membawahi minimal satu kecamatan, misalnya OPD Dinas Kesehatan menangani stunting di Kecamatan Wonomulyo, kemudian Dinas Perhubungan, menangani di Kecamatan Mamuju, nah ini, akan mulai bulan ini. Jadi nanti para Kepala OPD akan rutin bertemu, berkomunikasi sebagai penanggung jawab satgas masing-masing, satgas stunting, satgas kemiskinan ekstrem, anak tidak sekolah dan satgas perkawinan anak, pengendalian inflasi. Lima itu yang dipesankan betul oleh bapak presiden untuk segera kita tangani, sehingga di 2024 kita bisa lakukan take off yang lebih baik lagi dan saya yakin sekali Sulbar bisa untuk itu,“ jelasnya.
Lebih lanjut dirinya menekankan agar Pemkab Polman membentuk satgas dalam menangani setiap persoalan di daerah.
“Sekali lagi saya menggarisbawahi, apa yang telah disampaikan Bupati kita tindak lanjuti, yang saya sampaikan ditindak lanjuti, masing-masing Kepala OPD untuk segera bertemu, satgas yang lima tadi plus hilirisasi optimalisasi aset dan ivestasi, catatan Bupati dan sebagian saya catat untuk kita tindak lanjuti,“ kata Zudan.
Sementara itu dalam paparannya, Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar membahas isu-isu terkait lima persoalan daerah, yakni kemiskinan, stunting, anak tidak sekolah, pekawinan anak dan inflasi di Kabupaten Polewali Mandar. Dirinya berharap Pemprov Sulbar dan Pemkab Polman dapat berkolaborasi dengan baik.
“Itulah mungkin, kalau kita bilang kolaborasi, saya bilang kerja sama kita baik-baik agar Sulbar yang kita bangun dengan baik, dengan susah payah, dengan berbagai macam cara kita lakukan bagaimana Sulbar ini bisa jadi sangat sayang kalau kita sia-siakan ini Sulbar dengan sudah mendapatkan kemerdekaan dari Pemerintah Pusat, lantas tidak dioptimalkan dengan baik, dengan pengalaman Zudan yang sementara menjabat sebagai Pj Gubernur Sulbar. Mari kita manfaatkan pengalaman beliau, kepintaran beliau, mari kita belajar. Kami dari Kabupaten selalu siap mendukung, silahkan perintah dan kasih arahan,“ tutup bupati.