Batang – Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki membentuk tim untuk menangangi persoalan kasus asusila anak di bawah umur.
Dalam beberapa bulan ini Kabupaten Batang ada beberapa kasus asusila yang terungkap oleh Polres Batang.
“Benar, Pemkab Batang sudah membentuk tim untuk mengangani persoalan kasus asusila di Kabupaten Batang,” katanya usai Upacara Hardiknas di halaman Pendopo, Kabupaten Batang, Selasa (2/5).
Meskipun kasus asusila yang di lingkungan pendidikan hanya ada satu kasus di Kecamatan Gringsing saja, tapi untuk antisipasi lebih parah lagi kami bentuk tim menangani kasus asusila.
“Pembentukan tim tersebut, bertujuan untuk melakukan penanganan, pembinaan kasus asusila, serta mencegah serta menanggulangi terjadi kenakalan remaja,” tegasnya.
Ia menjelaskan, jika kasus asusila yang mengenai oknum guru ngaji ini sebetulnya di luar kewenangan kami. Karena mereka bukan guru formal melainkan non-formal.
“Tetapi para korbannya kebanyakan masih anak di bawah umur, perlu adanya pendampingan lebih lanjut supaya tidak ada trauma mental kepada para anak-anak yang menjadi korban,” ujar dia.
Ia berharap dengan pembentukan tim penanganan kasus asusila ini membuat angka kasus asusila menurun atau hilang.