Bondowoso - Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin meluncurkan Kampung Durian di Desa Sukowono Kecamatan Pujer, Sabtu (23/3).
Bupati Salwa memberikan apresiasi kepada Kepala Desa (Kades) karena telah berhasil memunculkan potensi untuk menambah pendapatan asli desa (PADes).
"Potensi seperti ini harus terus dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat. Saya atas nama Pemkab Bondowoso sangat mengapresiasi atas di launchingnya Kampung Durian ini," tutur Bupati Salwa saat memberikan sambutan dihadapan seluruh jajaran OPD lingkungan Pemkab Bondowoso dan masyarakat desa Sukowono, Sabtu (23/3).
Bupati Salwa berharap launching Kampung Durian ini tidak hanya dijadikan sebagai julukan desa saja, tetapi harus dijadikan destinasi wisata baru di Kabupaten berjuluk Republik Kopi itu.
"Berbicara industri pariwisata, semua potensi yang ada di desa se Kabupaten Bondowoso termasuk di desa Sukowono yang menjadi pusat pohon durian ini, juga harus dijadikan sebagai kampung wisata," harap Bupati Bondowoso.
Bupati Salwa berharap wisata kampung durian bukan hanya sebatas melihat dan menikmati durian saja, akan tetapi bagaimana cara para pelaku wisata dapat menarik wisatawan baik dari dalam Bondowoso maupun luar Kabupaten agar bisa datang dan menikmati hasil dari wisata tersebut, seperti menyediakan olahan dari buah durian.
"Kita harus membangun dari hulu sampai hilir. Misalnya, wisatawan yang datang ke sini langsung memetik dari pohon dan menikmati durian secara langsung," jelasnya.
Sementara itu, menurut Kades Sukowono sekaligus penggagas, Hadi Wijaya menyampaikan, gagasan terbentuknya Kampung Durian tersebut bertujuan untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat desa setempat.
"Alhamdulillah kita mendapatkan support dari para pemuda dan warga yang lain dalam membentuk kampung durian ini. Kampung Durian ini kita bentuk untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya dari segi perekonomian dan untuk mendukung Bondowoso melesat," pungkasnya. (kominfo Bondowoso)