Batang - Komunitas Jurnalis Kebangsaan (KJK) menggelar Seminar tentang Sinergi Antara Jurnalis Kebangsaan dengan Pemerintah Desa dalam Membangun Desa. Kegiatan ini juga dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki, perwakilan kepala desa dan kepala sekolah.
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyampaikan, agar setiap kali KJK mengabarkan berita selalu berimbang dan mengkonfirmasi apabila mendapatkan informasi.
“Hal itu perlu dilakukan, agar terhindar dari kabar bohong atau hoaks,” katanya, saat menyampaikan arahannya dihadapan anggota KJK, di Pendapa Kabupaten Batang, Senin (12/12).
Ia mengharapkan, para jurnalis yang melakukan peliputan di lingkungan Pemda dapat bekerja sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pemerintah desa.
“Tugas jurnalis adalah menggambarkan informasi yang valid dan benar,” tegasnya.
Apabila ada oknum yang bermasalah, sebaiknya pihak media melakukan konfirmasi terlebih dahulu, untuk memastikan kebenarannya.
“Berikan berita yang baik, positif dan berimbang agar masyarakat memahami kabar yang sebenarnya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KJK Sugino mengatakan, pihaknya berupaya memberikan informasi yang independen dengan terus mengawal jalannya pemerintahan daerah.
“Kami akan bersinergi bersama OPD dalam setiap kali menyampaikan informasi segala kegiatan di lingkungan Kabupaten Batang,” terangnya.
Kepala Badan Kesbangpol Batang Agung Wisnu Barata menyampaikan dalam berkolaborasi harus berdasar pada Pancasila. Pemerintah desa bersama KJK harus menemukan titik yang sama.
“Yang patut digaris bawahi, dalam kolaborasi harus memiliki moral yang baik,” ujar dia.
KJK merupakan bagian dari pers. Yakni sebagai media informasi dan edukasi serta kontrol sosial. Dalam pengawasan atau kontrol sosial tidak perlu berlebihan karena bisa mengganggu kegiatan pelayanan publik.
“Yang paling penting dalam penyampaian informasi harus disertai kabar positif, agar berimbang,” pungkasnya.