Muara Enim - Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Perdagangan melakukan audiensi dengan Rumah Batik Serasan (RBS) di kantor Disdag, Kamis (9/7).
Pemkab Muara Enim mendorong pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) untuk memaksimalkan pemasaran barang dan jasa melalui media sosial (medsos) seperti Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp, dan lainnya. Selain itu, pemerintah daerah juga sangat mendukung pengembangan produk yang mengangkat ciri khas produk lokal khusunya batik.
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Muara Enim Syarpudin mengatakan, dalam masa pandemi COVID-19 ini, sebaiknya IKM memaksimalkan penjualan melalui online, apalagi sekarang ini bisa memanfaatkan medsos.
Dalam audiensi tersebut, pemda menyambut baik visi dan misi IKM naungan Rumah Batik Serasan (RBS) dalam mendukung visi misi Kabupaten Muara Enim, khusunya menciptakan 1.000 wirausaha baru setiap tahunnya.
“Kami sangat senang sekali, dan kita bisa bermitra untuk mengembangkan batik asli Kabupaten Muara Enim. Untuk pelatihan, kita bisa mengundang nara sumber dari Balai Batik Yogyakarta karena Pemda Muara Enim sudah MoU dengan mereka,” ujar Syarpudin.