Kubu Raya - Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat,, Muda Mahendrawan mengapresiasi kekompakan dan 'kepong bakol' (gotong royong) antara Pemerintah Desa Nipah Panjang, Kecamatan Batu Ampar bersama masyarakat untuk membangun balai pertemuan.
"Jika diukur dengan nilai pembangunan sebesar Rp200 juta lebih, tentunya tidak cukup untuk membangun balai pertemuan yang sudah sangat baik ini. Alhamdulillah, semua masyarakat di desa Nipah Panjang ini turut berkontribusi, karena 30 persen anggaran pembangunannya merupakan hasil swadaya masyarakat," kata Bupati Muda usai meresmikan balai pertemuan desa Nipah Panjang, Senin (10/10).
Bupati Muda mengaku bangga dengan kepedulian masyarakat untuk membangun balai pertemuan ini, karena upah kerja saja merupakan bagian dari swadaya masyarakat yang kemudian dikompensasi untuk bisa mewujudkan balai pertemuan ini.
"Saat ini kantor desa Nipah Panjang juga sudah tidak layak digunakan dan harus dibangun baru, sehingga untuk sementara kantor desa bisa digunakan di balai pertemuan ini," imbuhnya.
Ia menuturkan, selain meresmikan balai pertemuan desa Nipah Panjang, bupati Muda menambahkan, kedatangannya bersama sejumlah Kepala SKPD di sini untuk memastikan sarana dan prasarana yang ada sudah benar-benar dibutuhkan masyarakat.
"Balai pertemuan ini kan merupakan milik masyarakat, tentunya akan menjadi pusat kegiatan baik itu untuk pembinaan, kepemudaan, mejelis taklim, kegiatan ekonomi, sosial dan juga yang pastinya untuk pemberdayaan," imbuhnya.
Bupati Muda menilai, daerah di desa Nipah Panjang ini sektor UMKM, pertanian, perikanan, perkebunan memiliki potensi cukup besar. Dengan jumlah penduduk lebih dari 4.000 lebih jiwa dan Kepala Keluarganya lebih dari 900 KK, sehingga potensi ini yang memang harus dikembangkan dengan ditunjang sarana dan prasarana yang memadai.
"Untuk infrastruktur (pelebaran jalan dan jembatan), normalisasi, sarana pendidikan telah kita alokasikan tahun depan," pungkas Muda.