Sanggau - Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menghadiri pemberkatan dan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Betang Pangsuma di Dusun Temurak, Desa Meliau Hilir, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Jumat (23/9).
Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari visi misi pemerintah daerah, yaitu budaya dan iman.
“Tentu pembangunan rumah betang ini juga merupakan bagian dari visi misi atau program Pemerintah Daerah yang secara konsisten harus kami laksanakan untuk mendorong kekuatan budaya dan iman kita,” pungkasnya.
Yohanes Ontot menegaskan agar sebagai seorang Dayak harus paham akan adat istiadat serta hukum adatnya sendiri.
“Budaya ini merupakan bagian dari masyarakat adat yang merupakan identitas jati dirinya orang Dayak, karena kalau orang Dayak ini tidak mengenal adat istiadatnya serta hukum adatnya maka hilang lah cerita orang Dayak ini,” terangnya.
Wakil Bupati Sanggau berharap agar semua pembangunan rumah betang ini dapat berjalan dengan baik dan terselesaikan sampai tahun 2023 nanti.
“Kita berharap pembangunan rumah betang Pangsuma ini dapat berjalan dengan lancar. Sekarang kami juga membangun sebanyak 8 rumah betang yang ada di Kabupaten Sanggau dengan target di tahun 2023 ini semua bisa selesai,” harapnya.
Ontot juga berharap agar ini dapat menjadi kekuatan bagi setiap etnis agar dapat lebih bersatu dan menghargai adat istiadat serta budayanya.
“Tentu hari ini tokoh-tokoh adat berbagai etnis mulai dari Dayak, Melayu, Tionghoa, Jawa, Batak dan banyak lagi sudah hadir hari ini yang artinya ini merupakan tonggak menuju kesatuan yang lebih hakiki dan kokoh lagi,” tegasnya.
Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menjelaskan bahwa penamaan Pangsuma adalah untuk menghargai pahlawan asli daerah kita yakni dari Meliau.
" Pangsuma adalah pahlawan asli daerah sini, maka itu saya setuju sekali penamaan Rumah Betang ini Pangsuma," ujarnya
"Biarlah nanti penerus kita tidak lupa akan jasa para tokoh-tokoh pejuang terutama yang asli berasal dari daerah kita," tutupnya.