Muara Enim - Direktorat Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Kebijakan Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik "Monitoring Isu dan Manajemen Komunikasi Krisis" di Hotel Aryaduta, Rabu (21/9).
Untuk meningkatkan kemampuan monitoring isu dan manajemen komunikasi krisis, Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Komunikasi dan Informatikan dan Sub Bagian Komunikasi Pimpinan Setda Muara Enim mengikuti bimtek tersebut.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) diwakili oleh Hasyim Gautama selaku Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik secara virtual menyampaikan Bimtek ini didasari oleh Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 tahun 2015 tentang Pengelolaan Komunikasi Publik, yang meminta kepada Kominfo untuk melakukan media monitoring dan menganalisis konten media terkait kebijakan dan program pemerintah.
“Monitoring Isu dan Manajemen Komunikasi Krisis tidak hanya bermanfaat untuk mengetahui seberapa besar terpaan isu atau pemberitaan tentang institusi kita, namun juga bermanfaat sebagai mitigasi krisis. Dengan itu kita dapat mengindikasi alasan apakah adanya isu – isu krisis sebelum menyebar luas,” ujarnya.
“Saya berharap bimbingan teknis ini dapat kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk mengembangkan dan menyempurnakan implementasi monitoring isu dan manajemen komunikasi krisis yang kita laksanakan di instansi kita masing-masing,” pungkasnya
Sementara itu, Kapala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sumatera Selatan, Achmad Rizwan, menyampaikan informasi ke masyarakat haruslah berdasarkan fakta yang real dan akurat, masyarakat berhak mendapatkan informasi yang memberikan rasa kepercayaan yang tinggi, apalagi ketika menyangkut isu yang sedang berkembang ataupun isu baru yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Rizwan berharap melalui bimtek ini dapat menjadi ajang silaturahmi dan bertukar ilmu untuk seluruh peserta yang hadir, baik dari Kementerian/Lembaga dan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi/Kabupaten/Kota se-Indonesia sehingga ilmu yang didapatkan selanjunya dapat diterapkan di daerahnya masing-masing.
Di kesempatan yang sama, mewakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Muara Enim Ardian Arifanardi, Kepala Bidang Pengelolaan Data Informasi Publik dan Statistik Harry Aries Saputra mengatakan, dengan kegiatan ini harapannya dapat meningkatkan pemahaman tentang monitoring isu maupun manajemen komunikasi krisis khususnya di Kabupaten Muara Enim, sehingga dapat dengan cermat dalam menangkap berbagai isu di masyarakat sebelum isu tersebut menyebar dan menjadi konflik yang lebih luas.
Bimtek ini diadakan secara hybrid dengan diikuti oleh perwakilan staf Dinas Komunikasi dan Informatika dari seluruh provinsi di Indonesia. Dan turut mengundang beberapa narasumber yakni, Nico Aditia selaku perwakilan Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan dan seorang Praktisi Komunikasi Yan Kurniawan.
Dalam bimtek kali ini membahas tahapan monitoring isu, tahapan manajemen krisis, strategi manajemen krisis, serta strategi komunikasi dalam krisis.