Serang Baru - Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan meresmikan secara langsung Masjid Al-Fauzan di Perumahan Griya Mulya Indah, Desa Jayamulya, Kecamatan Serang Baru, pada Kamis (28/7).
Dani Ramdan menyambut baik hadirnya masjid yang dibangun di tengah pemukiman warga untuk menjamin tersedianya sarana ibadah bagi umat muslim. Ia menyebutkan, masjid tersebut juga menambah deretan fasilitas umum yang hadir di Kabupaten Bekasi untuk kebutuhan masyarakat.
"Iya tentu pemerintah daerah menyambut baik diresmikannya Masjid Al-Fauzan ini, hal ini menandakan bahwa fasilitas umum di Kabupaten Bekasi terus bertambah sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ucapnya.
Dirinya berharap dengan diresmikannya Masjid Al-Fauzan ini, diharapkan kegiatan keagamaan dapat terus ditingkatkan lagi, terlebih pada waktu-waktu tertentu yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan yang positif seperti mengaji, kultum,dan membaca kitab.
"Saya berharap anak-anak kita agar dapat lebih mencintai masjid, mungkin bisa dengan program Maghrib Mengaji yang memanfaatkan antara waktu Maghrib dengan waktu Isya melalui kegiatan mengaji," katanya.
Kepala Desa Jayamulya, Asep Gunawan menambahkan, masyarakatnya sangat antusias dengan hadirnya masjid pertama di dalam perumahan tersebut. Terlebih, masjid tersebut secara langsung diresmikan oleh pemimpin daerah.
"Alhamdulillah, warga sangat antusias menyambut Pj Bupati Bekasi, setelah diresmikan diharapkan agar masyarakat segera menghidupkan masjid dengan segala aktivitas yang baik dan positif," katanya.
Direktur Perumahan Griya Mulya Indah, Amelia Diandra Amin, menyambut baik dan mengapresiasi hadirnya Pj Bupati Bekasi dalam peresmian Masjid Al-Fauzan.
Menurut Amelia, hadirnya rumah ibadah tersebut juga dapat dijadikan sebagai tempat untuk bersilaturahmi dan mempererat tali persaudaraan. Selain itu pihaknya juga mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan yang diberikan oleh pemerintah daerah.
"Kita berharap agar sarana ibadah ini menjadi tempat untuk bersilaturahmi dan mempererat tali persaudaraan. Kita juga berikan santunan kepada anak yatim-piatu sebanyak 44 orang," ujarnya.
