Polewali Mandar – Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Kabupaten Polewali Mandar mengikuti Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA) 2022 oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, di Aula Balitbangren, Selasa (21/6).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk pemenuhan indikator KLA, dimana pada tahun 2021 yang lalu Kabupaten Polewali Mandar memperoleh penghargaan dengan predikat Pratama.
Ahmad Kilang selaku Kepala Dinas P2KBP3A mengatakan, kegiatan Verifikasi dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan berharap di tahun ini KLA Kabupaten Polewali Mandar dapat memperoleh penghargaan dengan predikat Madya.
"Terkait dengan Verifikasi KLA yang dilaksanakan pada hari ini, kami sudah melakukan secara virtual dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, semua verifikasi dilakukan oleh Kementerian yang masing-masing ada fasilitatornya dari lima klaster itu memberikan pertanyaan terkait apa yang menjadi penilaian oleh Tim Verivikasi dan kami selaku Dinas menangani KLA ini sudah mencatat semua apa yang menjadi rekomendasi dari Kementerian atau Fasilitator dan untuk ditindaklanjuti karena masih banyak hal perlu dibenahi. Jadi kami dari Tim Gugus Tugas akan bekerjasama melaksanakan semua rekomendasi dari Tim Fasilitator dalam hal ini Kementerian untuk menjadikan suatu komitmen agar data semua terkirim, untuk mendapatkan nilai pada penilaian KLA karena Polman saat ini mendapat predikat Pratama dan kita mau meningkat satu tingkat yaitu Madya," jelasnya.
Selanjutnya, Andi Himawan Jasin mengatakan, pelaksanaan Verifikasi Lapangan Hybrid Evaluasi KLA berlangsung lancar, semua Perangkat Daerah terkait telah siap memberikan data, meskipun ada beberapa data yang masih perlu disempurnakan dalam pemenuhan KLA Kabupaten Polewali Mandar.
"Penilaian ini berlangsung lancar dan cukup baik karena OPD terkait cukup siap memberikan data dengan baik dan data tersebut sudah disampaikan kepada Kementerian PPPA. Harapan kami pada kesempatan ini, sesuai catatan hasil evaluasi ada beberapa data yang masih membutuhkan data pendukung, tadi dari Kementerian sudah memberikan catatan-catatan harus segera disempurnakan oleh Pemkab Polman, sehingga kita berharap pada tahun ini dapat memperoleh penghargaan naik satu tingkat," tutupnya.